Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Hendi Minta Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Semarang Perbanyak Beli Buku yang Up to Date

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi meminta Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Semarang memperbanyak koleksi buku bacaan terbaru untuk meningkatkan

Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: muh radlis
TRIBUN JATENG/EKA YULIANTI FAJLIN
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, membuka Pameran Buku di Gedung Wanita, Jumat (1/11/2019). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi meminta Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Semarang memperbanyak koleksi buku bacaan terbaru untuk meningkatkan literasi masyarakat Kota Semarang.

"Cari best seller di toko buku.

Beli sebanyak-banyaknya, bagikan di perpus keliling.

Sehingga, yang dibaca masyarakat semakin up to date," tuturnya usai membuka Pameran Buku di Gedung Wanita, Jumat (1/11/2019).

Dia juga meminta Dinas Arsip dan Perpustakaan untuk memperbanyak perpustakaan keliling agar mudah diakses masyarakat sehingga mereka semakin gemar membaca maupun menulis.

Teknologi yang semakin pesat juga diharapkan bisa ditangkap untuk dapat mengembangkan pelayanan perpustakaan Kota Semarang, semisal menyediakan buku digital yang dapat diakses tidak hanya di Perpustakaan Daerah Kota Semarang saja.

Manfaatkan Waktu, Bawaslu Kota Salatiga Akan Bentuk Kampung Anti Politik Uang

Kisah Pilu Rudiyoko, 27 Tahun Jadi Sopir Bus dalam Kota Hanya Bawa Pulang Rp 30 Ribu Tiap Hari

"Meskipun sudah ada di Perpustakaan, perlu diperbanyak titik-titik yang mampu diakses oleh masyarakat.

Kembangkan juga di Balai Kota dan sekolah-sekolah.

Itu jadi bagian dari Peran Pemkot menaikan kegemaran literasi di Kota Semarang," katanya.

Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Semarang, Bimbong Yogatama mengatakan, akan terus memperbanyak koleksi buku bacaan bagi masyarakat.

Saat ini pihaknya menyediakan 18 ribu buku digital yang dapat diakses oleh masyarakat.

Sedangkan buku konvensional yang dimiliki sebanyak 55 ribu judul buku.

"Buku yang kami miliki tersebar di perpustakaan, perpustakaan keliling, dan rumah pintar seluruh Kota Semarang," katanya.

Dinas Arsip dan Perpustakaan, lanjutnya, memiliki 185 rumah pintar yang aktif di kelurahan maupun RW di Kota Semarang.

Sedangkan, pihaknya juga memiliki empat mobil pintar yang berkeliling di sekolah, co working, dan sejumlah taman.

Pihaknya pun akan terus memperbanyak koleksi buku dan memperluas akses buku digital sesuai arahan wali kota. (eyf)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved