Pengakuan Mengejutkan Istri-istri Lora Fadil yang Viral saat Hadir di Pelantikan DPR, Ini Curhatnya
Pasalnya, beredar viral foto seorang pria memboyong 3 istrinya sekaligus ke acara pelantikan anggota DPR RI
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM – Sebulan berlalu, momen pelantikan anggota DPR RI periode tahun 2019-2024 yang digelar di Senayan pada 1 Oktober 2019 lalu rupanya masih menyisakan cerita.
Di antara sederet anggota dewan yang mewakili berbagai daerah di Indonesia terselip seorang pria yang mencuri perhatian.
Pasalnya, beredar viral foto seorang pria memboyong 3 istrinya sekaligus ke acara pelantikan anggota DPR RI.
Kompak mengenakan baju berwarna biru tua, ketiga wanita tersebut tampak tersenyum semringah ke arah kamera.
Mereka bahkan tampak akur dan setia mendampingi sang suami sampai acara pelantikan selesai.
Melansir Tribun Jabar pada Rabu (2/10/2019), belakangan diketahui pria dalam foto viral tersebut ternyata bernama Achmad Fadil Muzakki Syah atau yang lebih dikenal sebagai Lora Fadil.
Lora Fadil sendiri merupakan anggota DPR RI terpilih yang mewakili Dapil 3 Jawa Timur.
Terpilih sebagai wakil rakyat, Lora Fadil sendiri bukanlah sosok sembarangan karena ia merupakan putra pengasuh Pondok Pesantren Al Qodiri di Gebang, Patrang, Jember, Jawa Timur.
Tak ayal, viralnya potret Lora Fadil memboyong ketiga istrinya di hari pelantikan anggota DPR mengundang rasa penasaran publik tentang kehidupan rumah tangganya.
Menjadi bintang tamu di acara Hotman Paris Show, sang politikus akhirnya bicara blak-blakan soal pernikahannya bersama 3 istrinya.
Dilansir YouTube Hotman Paris Show pada Rabu (23/10/2019) lalu, Fadil mengaku baru memutuskan berpoligami usai 10 tahun berumah tangga dengan istri pertama.
Ketiga istri sang politikus diketahui bernama Siti Aminah, Yeni Kurnia, dan Novita.
“Saya (tahun) 98 nikah dengan istri pertama. 2008 dengan istri kedua. 2011 dengan istri ketiga,” tutur Fadil dalam acara Hotman Paris Show.
Viralnya Lora Fadil karena membawa ketiga istrinya saat dilantik menjadi anggota DPR RI rupanya berawal dari ketidaksengajaan.
Alih-alih berniat pamer, pria kelahiran Jember pada 21 Oktober 1979 ini malah mengaku tindakannya itu sebagai bentuk keterbukaan di rumah tangganya.
