Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Ahok Singgung Anggaran Lem : Kita Mainnya Bukan Aibon sama Pulpen Sih

Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok hadir di Kota Semarang sebagai pembicara di depan Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.

Penulis: akbar hari mukti | Editor: muh radlis
TRIBUN JATENG/AKBAR HARI MUKTI
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memberikan materi di workshop PDI Perjuangan di Hotel Grand Arkenso, Semarang, Rabu (20/11/2019). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok hadir di Kota Semarang sebagai pembicara di depan Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.

Di hadapan peserta, Ahok memberikan pemaparan tentang penganggaran yang visioner dan merakyat.

"Pembahasan workshop ini tentang penganggaran yang visioner dan merakyat.

Kita mainnya bukan aibon sama pulpen sih.

Tapi lebih canggih, kayaknya lem tikus," canda Ahok, Rabu (20/11/2019) sore.

4 Anggota TNI Raih Suara Terbanyak Pilkades di Kudus, Begini Nasibnya di Militer

6 Fakta Meninggalnya Lelhy Arif Istri Spaso Bali United, Dimakamkan di Makassar atau Jakarta?

Ini Daftar UMK Jateng 2020 Kabupaten Kota di Jawa Tengah, Resmi Diumumkan Ganjar Pranowo

Alami Bentol-bentol Merah Sebadan, Ashanty Masuk Rumah Sakit, Ini Komentar Aurel Hermansyah

Dia juga mengomentari wacana dirinya memimpin Pertamina.

Ahok mengaku siap, jika ditunjuk memimpin BUMN termasuk Pertamina, oleh Menteri BUMN Erick Thohir.

"Untuk Pertamina, tanya pak Erick (Erick Thohir) ya, saya belum tahu.

Tapi kalau ditunjuk, artinya memang harus siap dong," jelasnya di sela Workshop Fraksi PDI Perjuangan di Hotel Grand Arkenso, Semarang.

Ahok mengaku belum mempersiapkan apa-apa untuk memimpin Pertamina.

Namun sekali lagi Ahok mengaku siap jika pada akhirnya ditunjuk.

"Kita pasti siaplah," jelas Ahok.

Disinggung terkait penolakan yang dilakukan berbagai pihak perihal pengangkatan Ahok jadi bos Pertamina, ia mengaku tak mempermasalahkannya.

"Hidup tak bisa semuanya setuju.

Tuhan saja ada yang menentang kok."

"Terkait penolakan sih tidak masalah.

Kayaknya hidup saya ditolak terus nih," canda Ahok.

Disinggung terkait pernyataan Rizal Ramli yang menyatakan Ahok masih kelas Glodok, Ahok juga mengaku tak mau ambil pusing.

Ahok pun menuturkan banyak yang berjualan di Glodok akhirnya menjadi pengusaha sukses.

"Emang gampang jualan di Glodok?

Banyak orang sukses lho berjualan di sana.

Sewa tempatnya mahal."

"Saya sih berterima kasih saja disamakan dengan mereka yang jualan di Glodok, artinya saya kaya nih bos," paparnya.

Lebih jauh terkait viral foto dirinya mengenakan baju seragam Pertamina berwarna merah, Ahok memastikan foto tersebut hoaks atau tidak benar.

"Tangan saya kekecilan di foto itu.

Jelas editan," jelasnya. (ahm)

Berita Duka, Kopilot Wings Air Nicolaus Anjar Asal Karanganyar Meninggal Dunia, Diduga Bunuh Diri

Angin Puting Beliung Robohkan Bangunan SMKN 1 Miri Sragen, Sejumlah Siswa Tertimpa Material

Ini Daftar UMK Jatim 2020 Kabupaten Kota di Jawa Timur, Resmi Diumumkan Gubernur Khofifah

Pria di Kebumen Ini Nekat Curi Jenitri Saudaranya Sendiri Seharga Rp 100 Juta Untuk Judi Online

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved