Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Jagal Maut itu Bernama Tawon Ndas, Ini Pengakuan Korban di Detik-detik Menegangkan Saat Diserang

Sudah puluhan orang meninggal dunia di Jawa Tengah. Dan beberapa orang yang disengat tawon ndas, berhasil diselamatkan

carajitubro.blogspot.com
Ilustrasi sarang tawon vespa atau tawon ndas 

Udin memperkirakan sarang tersebut mulai dibuat sejak dua bulan lalu.

Peralatan yang digunakan pun sederhana, Udin hanya berbekal jas hujan dan helm untuk melindungi tubuh serta kepala.

Kemudian pada bagian tangan dibalut kain serta plastik. Namun ternyata jas hujan dan helm yang digunakan itu tak cukup untuk melindungi dirinya dari serangan tawon vespa.

Sekitar pukul lima sore, kejadian nahas menimpanya. Kawanan tawon vespa penghuni sarang yang ia bersihkan itu, balik menyerang Udin.

Anak-anak yang biasa main di lokasi itu sudah disuruh pergi terlebih dulu. Tak ada siapa-siapa di situ selain Udin yang bersihkan sarang tawon.

Perlengkapan jas hujan yang dipakainya, balutan kain dan plastik di tangan, ternyata masih tembus oleh sengatan tawon yang marah gara-gara sarangnya dirusak.

Saat disengat di bagian tubuhnya itu, Udin masih bertahan, berusaha kuat dan terus melanjutkan pembongkaran sarang tawon vespa sampai bersih.

Hingga akhirnya selesai, ia pun segera turun dari atap dan berlari sekencang-kencangnya berusaha menghindar dari sengatan.

Karena tawon-tawon itu masih terus mengejar seolah-olah tahu siapa yang jadi sasaran.

Kemudian, Udin merasakan panas badannya, rasanya seperti dipukul-pukul pakai palu.

Kepalanya pusing serta bagian tangannya yang paling banyak mendapatkan serangan tak bisa digerakkan.

"Ngak kuat nahan sakit akhirnya saya dibawa ke rumah sakit," kata Udin.

Pria yang kesehariannya berprofesi sebagai tukang las itu kembali melanjutkan cerita, sesampainya di rumah sakit dirinya langsung mendapatkan penanganan tim dokter.

Perangkat Desa Pangkah, Ari Sapto menunjuk sarang tawon berdiameter sekitar 50 centimeter di dua lokasi terpisah.
Perangkat Desa Pangkah, Ari Sapto menunjuk sarang tawon berdiameter sekitar 50 centimeter di dua lokasi terpisah. (Tribun Jateng/Akhtur Gumilang)

Udin berharap ada tindakan untuk menghentikan rasa panas akibat sengatan lebah yang dideritanya.

"Sampai di Rumah Sakit saya disuntik. Saya pikir efek suntikan bisa nahan sakit ternyata tidak. Harus nahan sakit sehari semalam. Dua hari baru agak reda," kata Udin.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved