Kecelakaan Truk Pengangkut Wafer Tabrak 4 Kendaraan di Ungaran, Polisi Duga karena Rem Blong
Truk menabrak empat mobil di simpangempat Ungaran arah Alun-Alun Lama Ungaran atau sisi utara Kantor Bupati Semarang Jalan Diponegoro Semarang pada
Penulis: amanda rizqyana | Editor: muh radlis
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Truk menabrak empat mobil di simpangempat Ungaran arah Alun-Alun Lama Ungaran atau sisi utara Kantor Bupati Semarang Jalan Diponegoro Semarang pada Kamis (12/12/2019) pukul 23.00.
Kecelakaan tersebut mengakibatkan truk terbalik melintang di lokasi kejadian dan isinya yang berupa kardus wafer berserakan di jalan.
Selain itu isi dari kendaraan yang ditabrak juga ikut tumpah yakni sayuran.
Menurut keterangan Kasubbag Humas Polres Semarang Iptu Budi Supraptono saat ditemui di kantornya pada Jumat (13/12/2019) pagi, kecelakaan tersebut terjadi tepat di depan Dealer Yamaha yang berada di Kelurahan Sembungan Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang diduga karena rem blong.
"Truk tronton Nissan bernomor polisi W 8674 U melaju dari arah Bawen menuju Semarang, sesampainya di tempat kejadian diduga rem tidak berfungsi dengan baik sehingga menabrak 4 kendaraan yang berada tepat di depannya.
Karena jarak terlalu dekat, kecelakaan lalu lintas tidak dapat dihindari," terangnya.
Truk tronton tersebut dikemudikan oleh Muhammad Ali Sulton (49) warga Dukuh Dimoro Mojoagung RT 06 RW 08 Jombang.
Adapun empat kendaraan lain yang ditabrak oleh truk tronton ialah Mitsubishi Colt Pick Up bernomor polisi AA 1893 KY yang dikendarai Marsidi (43) warga Desa Malangsari Kecamatan Bulu RT 01 RW 01 Kabupaten Temanggung, Mitsubishi L300 bernomor polisi AA 1714 ZT yang dikemudikan oleh Mohamad Prasetyo (35), warga Tayu Wetan RT 04 RW 01 Kelurahan Tayu Wetan Kecamatan Tayu Kabupaten Pati, Mobilio bernomor polisi H 8572 SP yang dikemudikan oleh Erwin Saputro (43), warga Raden Patah N.1/13 RT 10 RW 03 Kelurahan Sriwulan Kecamatan Sayung Kabupaten Demak, dan Nissan Serena bernomor polisi H 9330 CR yang dikemudikan oleh Teguh Yusuf Vertian (27), warga Jalan Kalimasada I RT 02 RW 04 Desa Lerep Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang.
"Beruntung tidak ada korban jiwa maupun korban luka akibat kejadian tersebut," ungkapnya.
Hingga Jumat pagi, masih terdapat kardus di pinggir depan ruko yang berada di dekat lokasi kejadian. (arh)
