Gus Mus : Jangan Berlebihan dalam Mendukung Orang
Ulama sekaligus budayawan asal Rembang, Kyai Musthofa Bisri atau Gus Mus, hadir dalam kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Khoul Kyai Cagak Luas dan
Penulis: iwan Arifianto | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Ulama sekaligus budayawan asal Rembang, Kyai Musthofa Bisri atau Gus Mus, hadir dalam kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan Khoul Kyai Cagak Luas dan Para Solihin, di Pondok Pesantren An-Nur, Kelurahan Patemon, Kota Semarang, Minggu (5/1/2020).
Gus Mus secara khusus menyoroti gelaran Pilwalkot Semarang yang akan dihelat tahun ini.
"Silahkan yang memiliki kepentingan maju saja," ujar Gus Mus kepada Tribun Jateng selepas memberikan tausiyah.
Selanjutnya Gus Mus berpesan kepada Masyarakat Kota Semarang untuk tidak berlebihan dalam mendukung calon pilihannya maupun membenci lawan politik.
"Segala hal itu jangan berlebihan, termasuk mendukung jagoan dalam politik atau membenci lawan politik," pesan Mutasyar PBNU ini.
Sedangkan dalam Tausiyah, Gus Mus menyampaikan kepada Umat Islam untuk mencontoh keteladanan Nabi Muhammad SAW , seorang manusia yang senantiasa memanusiakan manusia.
"Acara ini sekaligus Khoul Kyai Cagak Luas sebagai penerus Nabi Muhammad SAW yang telah menebarkan kasih sayang kepada sesama," ujarnya.
Sementara Ketua Penyelenggara kegiatan sekaligus Pengasuh Ponpes An-Nur Patemon, Habib Novel Al Mutohar menegaskan kegiatan tersebut bertujuan untuk merekatkan antara Ulama, Umara dengan masyarakat.
Dia berharap kegiatan ini menjadi simpul harmonisasi sehingga semakin menguatkan nilai-nilai NKRI.
"Kami rutin menggelar acara ini, tepat di Ahad pertama di kalender islam Jumadil Awal.
Setiap pengajian ini dihadiri 3 ribu sampai 4 ribu jemaah," paparnya. (iwn)