Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Alfamart Sambungmacan Sragen Dibobol Maling, Pegawai: Ada Pembeli Bilang Mau Merampok

Toko modern, Alfamart di Dukuh Sambungmacan RT 08, Desa Sambungmacan, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, dibobol maling.

DOKUMENTASI HUMAS POLRES SRAGEN
Petugas Satreskrim Polres Sragen olah TKP di Alfamart Dukuh Sambungmacan RT 08, Desa Sambungmacan, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Selasa (7/1/2020). Toko modern tersebut dibobol maling. 

TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN - Toko modern, Alfamart di Dukuh Sambungmacan RT 08, Desa Sambungmacan, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, dibobol maling.

Dibobolnya Alfamart itu diketahui Selasa (7/1/2020) pagi oleh seorang karyawan bernama Dwi Okta Pratama (21).

Pagi itu dirinya hendak membuka toko.

Kassubag Humas Polres Sragen, AKP Agus Jumadi mengatakan, pelaku merusak gembok depan.

Lalu masuk ke dalam Alfamart dan merusak brankas.

Sebelumnya, menurut Dwi dan Eriana yang bertugas shift malam pada Minggu (5/1/2020), sekira pukul 21.00 ada seorang pembeli yang menanyakan Alfamart tersebut buka hingga jam berapa.

"Kemudian rekan kami menjawab, hingga pukul 23.00."

"Pembeli itu kemudian bernada bertanya kepada rekan kami, kalau tak rampok bagaimana?"

"Seusai berkata demikian, orang tersebut pergi."

'Rekan kami, Dwi pun menutup toko pada pukul 23.00," kata AKP Agus, Selasa (7/1/2019).

Dwi menutup pintu tralis besi menggunakan empat gembok.

Satu gembok untuk mengunci pintu di bagian dalam dan tiga gembok di luar toko modern itu.

Keesokan harinya, Dwi datang ke Alfamart untuk melakukan tugas shift pagi.

Namun telah mendapati pintu tralis besi sudah terbuka.

"Setelah masuk ke dalam, meja kasir sudah rusak dan etalase rokok juga tidak beraturan."

"Dwi menuju ke ruang brankas dan mendapati juga brankas sudah terbuka serta ada bekas terbakar," jelas AKP Agus.

Dwi kemudian menghubungi koordinator toko, Tanto dan Dwi segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sambungmacan.

Data yang diperoleh Polres Sragen melalui keterangan pegawai Alfamart menyebut ciri-ciri pembeli yang dicurigai itu.

Pria itu berbadan kurus, wajah tirus, logat bicara bukan orang Jawa, dan mengendarai mobil.

Atas kejadian tersebut, 600 bungkus rokok seharga total sekira Rp 12 juta dan uang tunai Rp 23 juta raib.

Total kerugian sekira Rp 35 juta. (Mahfira Putri Maulani)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved