Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Banjir Grobogan dan Demak: Siti Tewas Setelah Terpeleset saat Akan Mengungsi

Bencana banjir dan longsor terjadi di beberapa daerah di Jateng. Banjir merendam ribuan rumah warga desa di tujuh kecamatan di wilayah Kabupaten Grobo

Yasmine Aulia
Sekitar 100 rumah dan 100 hektar terendam air akibat jebolnya tanggul sungai tlecer, Desa Tunggu, Grobogan 

TRIBUNJATENG.COM, GROBOGAN -- Bencana banjir dan longsor terjadi di beberapa daerah di Jateng. Banjir merendam ribuan rumah warga desa di tujuh kecamatan di wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Kamis (9/1) dini hari.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan, Florentina Siti Haryatmi (68) warga Desa Mojoagung, Kecamatan Karangrayung, Grobogan dilaporkan tewas setelah terpeleset di dalam rumahnya yang kebanjiran.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Grobogan Endang Sulistyoningsih menyampaikan, kejadian nahas yang menimpa seorang ibu tersebut terjadi pada Rabu (8/1) malam sekitar 19.30.

Gerhana Bulan 2020 Besok Sabtu 11 Januari 2020, Umat Muslim Dianjurkan Salat Gerhana

Bursa Transfer Liga 1 2020: Sergio Aguero Dirumorkan Gabung Persib Bandung, Lihat Skill-nya

Video Viral! Kades Geber Motor RX King Jelang Pelantikan di Komplek Pemkab Magelang

Realme 5i Hadir dengan Akseris True Wireless Earphone Pertama di Indonesia, Inilah Kisaran Harganya

"Korban meninggal akibat terpeleset di dalam rumahnya. Informasinya korban sudah lama menderita stroke. Kejadiannya semalam dan sudah dimakamkan," kata Endang Kamis.

Siti terpeleset saat hendak mengungsi. Menurut keterangan pihak keluarga, korban tewas akibat terjatuh di dalam genangan.

Suami korban sempat memberikan pertolongan, namun nyawa korban tak terselamatkan.

"Ibu belum sempat ganti baju kemudian jatuh. Setelah ditolong suami dan kakaknya tetapi ternyata meninggal di tempat," kata Tim Medis Puskesmas Karangrayung, Juwarti, Kamis.

Juwarti menjelaskan, saat kejadian rumah Florentina sudah tergenang banjir kurang lebih 40-50 sentimeter.

Berdasarkan data BPBD Kabupaten Grobogan, sebanyak 2.000 lebih rumah warga diterjang banjir akibat luapan sungai setempat.

Sebelumnya pada Rabu (8/1), hujan deras mengguyur wilayah Grobogan sejak siang hingga malam.

Endang menyampaikan, banjir dipicu tingginya intensitas hujan yang mengakibatkan debit air beberapa sungai sekitar lokasi banjir semakin tinggi.

Sungai pun meluap hingga secara bertahap limpasan airnya membanjiri permukiman di sejumlah kecamatan yaitu Penawangan, Karangrayung, Godong, Kedungjati, Tanggungharjo, Gubug, dan Tegowanu.

"Pagi ini banjir yang merendam rumah di beberapa kecamatan sudah surut. Ini akibat luapan sungai setelah diguyur hujan berjam-jam," kata Endang.

Inilah Daftar Lengkap Pelatih Timnas Indonesia, Indra Sjafri Dapat Dua Jabatan

Dijelaskannya, sesuai monitoring tim BPBD Kabupaten Grobogan, ketinggian banjir yang masuk ke permukiman rumah warga bervariasi hingga 1 meter.

"Tim BPBD, TNI dan Polri beserta relawan sudah meluncur ke lokasi untuk evakuasi dan penanganan," kata Endang.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved