Kejanggalan Sikap Teddy saat Meninggalnya Lina Diungkap Mbak You: Jelas Ada yang Ditutupi
Peramal Mbak You mengungkap adanya hal yang ditutupi terkait meninggalnya Lina mantan istri Sule. Mbak Your ungkap semuanya yang menjadi kejanggalan.
Penulis: Ardianti WS | Editor: abduh imanulhaq
Mbak You lalu mengaitkan terawangannya itu dengan logika.
"Karena kalau kita bicara soal logika, tidak mungkin semua terlalu yang, tertutup rapat seakan orang tidak boleh menyentuh dalam keadaan terakhir meninggal. Anaknya sekalipun atau orangtuanya sekalipun," jelasnya.
Menurut Mbak You, larangan melihat wajah almarhumah Lina agar air mata tidak menetes adalah jawaban yang diragukan.
"Kalau dengar alasan air mata itu bukan alasan, berarti ada suatu hal yang ditutupin," lanjutnya.
Mbak You menilai jika ada keinginan Lina yang tidak disepakati oleh Teddy.
"Ada sesuatu hal yang diatur karena mbak Lina-nya kepengen melakukan suatu hal yang tidak diinginkan teddy," ujarnya.
Mbak You menambahkan bahwa masih banyak hal yang mesti diungkap kebenarannya.
"Semoga hasil akhir nanti bisa memberi titik terang dan kebaikan buat almarhum teh lina dan semua keluarga yang di tinggalkan, biar jelas duduk permasalahanya soal meninggal nya teh lina.
Sekarang biarkan aparat yang bekerja menyelidiki semua permalahan kasus ini.
Karena masih banyak hal yang harus di ungkap kebenaran nya," tulis Mbak You.
Pihak Teddy membantah
erwakilan keluarga Teddy membantah kabar yang menyebutkan bahwa Teddy telah melarang keluarga mendiang Lina untuk melihat jenazah.
Budi, perwakilan dari keluarga Teddy, mengatakan ada bukti rekaman CCTV yang memperlihatkan keluarga mendiang Lina memeluk jenazah Lina.
"Itu tidak betul sama sekali, Kang Teddy tidak melarang, semua juga melihat, menyaksikan, bahkan ada video CCTV," kata Budi dalam video YouTube Beepdo seperti dikutip Kompas.com, Kamis (9/1/2020).
Dalam video berjudul "Perwakilan Keluarga Teddy Datang, Pantau Proses Autopsi Mantan Istri Sule", Budi menjelaskan bahwa dari CCTV bisa dilihat, bagaimana keluarga Lina, termasuk ibu dan adiknya, memeluk jenazah Lina.