Dewi Tanjung Geram Ingin Turunkan Anies Baswedan, Fahira Idris: Itu Norak dan Makar
Fahira Idris menilai yang dilakukan Dewi Tanjung mengadakan demo untuk menurunkan Anies Baswedan terlalu norak dan berlebihan.
Penulis: Ardianti WS | Editor: abduh imanulhaq
Dewi Tanjung menuding Fahira Idris mengerahkan massa aksi tandingan.
Fahira Idris lalu menilai bahwa tudingan itu fitnah.
"Yang kami lakukan adalah mengawal Anies Baswedan," ujar Fahira Idris.
Dewi Tanjung mendesak Anies Baswedan untuk bertanggung jawab sebagai gubernur, terutama dalam persoalan banjir.
"Kami, warga DKI wajar menuntut pertanggungjawaban kinerja Anies Baswedan sebagai gubernur," tutur Dewi Tanjung.
Dewi Tanjung menilai selama menjabat sebagai gubernur, Anies Baswedan tidak bagus dalam bekerja dan tak mau mengakui kesalahannya.
"Kalau Anies Baswedan dan sekiranya tidak bisa bekerja dengan baik, tidak becus ya kita tuntut untuk mundur," tegas Dewi Tanjung.
"Karena selama ini apapun Anies tidak mau mengakui kesalahannya," sambungnya.
Fahira Idris Tak Terima Anies Baswedan Diminta Mundur
Dalam tayangan tersebut, Fahira Idris sempat menyatakan tidak terima dengan tindakan para pendemo yang mendesak Anies Baswedan untuk lengser dari jabatannya.
"Saya merasa apa yang mereka lakukan itu terlalu berlebihan, apalagi isunya itu sudah ingin menurunkan gubernur," ujar Fahira Idris.
"Menurut saya itu aksinya norak, makar, tidak sesuai," sambungnya.
Meski tidak suka dengan desakan Anies Baswedan mundur, Fahira Idris mengaku tidak mempermasalahkan kritikan warga Jakarta untuk sang gubernur.
"Kalau misalnya menyampaikan aspirasi mengenai keluhan banjir, tidak ada masalah," ujar Fahira Idris.
"Tetapi kenapa menjadi berlebih-lebihan hingga ingin menurunkan Anies Baswedan."