Respons Bupati Purwakarta Seusai Brigadir Yusuf Viral di Rumah Janda: Malam Ini Om Zein Pulangkan

Respons Bupati Purwakarta Seusai Brigadir Yusuf Viral di Rumah Janda: Malam Ini Om Zein Pulangkan

TRIBUNJATENG.COM - Video baru yang menampilkan Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein atau yang akrab disapa Om Zein, tengah berbincang dengan ajudannya, Brigadir Yusuf, ramai di TikTok.

Dalam video yang diunggah akun @omzein_bupatiaing, Om Zein memanggil Brigadir Yusuf ke kediamannya untuk memberikan tanggapan langsung terkait video penggerebekan yang lebih dulu viral di media sosial.

"Pak Yusuf ini adalah anggota Polri yang sekarang ini sedang viral," ujar Om Zein membuka pembicaraan dalam video berdurasi dua menit itu.

• Kabar Duka, Haikal Meninggal Dunia

Baca juga: Viral! Brigadir YYS Ajudan Bupati Purwakarta Digerebek Istri di Rumah Janda I

Baca juga: 10 Fakta Pernikahan Rp 3 Miliar di Pacitan: Mahar Fiktif, Mobil Camry Rental, dan Kakek Tarman Kabur

Baca juga: Fakta Baru Kakek Tarman Wonogiri: Penipu, Mahar Cek Rp 3 M Palsu, Mobil Rental, Bawa Kabur Motor

Ia kemudian menanyakan langsung soal kejadian yang ramai diperbincangkan publik.

"Om Zein juga dapat videonya tadi. Itu sebenarnya kejadiannya gimana Pak Yusuf?" tanyanya.

Yusuf pun menjawab bahwa insiden tersebut bukan peristiwa baru.

"Kejadiannya dua bulan yang lalu, itu di rumah teman jam setelah isya. Yang datang ke situ istri," jelas Yusuf.

Menanggapi hal tersebut, Om Zein menegaskan bahwa dirinya tidak akan ikut campur dalam persoalan pribadi anak buahnya.

"Ya sudah, Om Zein tidak akan ikut campur pada persoalan pribadi keluarga Pak Yusuf," ucapnya.

Namun, ia tetap berharap agar Yusuf dan keluarganya bisa menyelesaikan masalah secara baik-baik.

"Om Zein berharap kalian tidak ada apa-apa dan baik-baik saja," tambahnya.

Meski menyebut hal itu sebagai urusan pribadi, Om Zein menegaskan bahwa dirinya tetap akan menyerahkan penanganan lebih lanjut kepada pihak yang berwenang, yakni satuan tempat Yusuf bertugas.

"Om Zein juga tidak punya kewenangan untuk memediasi dan menyelesaikan masalah ini, karena ada yang lebih berwenang, yaitu Brimob," jelasnya.

Sebagai langkah tindak lanjut, Bupati Purwakarta menyatakan bahwa mulai malam itu juga Yusuf akan ditarik dari jabatannya sebagai ajudan.