Tanda Kiamatkah? Nenek Diperkosa Cucu Sendiri Sampai Berdarah, Alasan Pelaku Bikin Geleng-geleng
Tanda Kiamatkah ini? Nasib Tragis menimpa seorang nenak setelah diperkosa cucu sendiri hingga berdarah.
TRIBUNJATENG.COM -- Tanda Kiamatkah ini? Nasib Tragis menimpa seorang nenak setelah diperkosa cucu sendiri hingga berdarah.
Mau dibilang tidak sadar, tapi ngakunya sadar.
Itulah yang dilakukan seorang pria bernama Riduwan (20) yang tanpa otak memperkosa Nenek nya sendiri
Korban adalah Ky (62).
• Daftar Identitas 8 Korban Tewas, Luka Berat dan Ringan dari Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang
• Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun: Mobil Rush Terbalik di Semarang, Seorang Dosen Meninggal
• Keraton Jipang di Cepu, Wabup Blora: Kami Tidak Bisa Melarangnya
• Hasil Persib Bandung vs Selangor FA di Asia Challenge Cup 2020, Maung Bandung Kalah 3-0
Riduwan diketahui berasal dari Kecamatan Kota Masohi, Maluku Tengah, Maluku.
Sedangkan Ky neneknya memang tinggal di Lumajang, Jawa Timur.
Kasus pemerkosaan ini pun telah ditangani kepolisian.
Simak berita selengkapnya.
Pelaku Ditangkap
Pada Minggu (12/1/2020), polisi menangkap Riduwan di sebuah tempat di Desa Kunir Kidur Kecamatan Kunir, Lumajang.
Awalnya jajaran Polsek Klakah mendapatkan laporan adanya peristiwa tindak kekerasan dan pencurian.
Peristiwa itu terjadi di rumah Ky, dan menimpa perempuan sepuh tersebut.
Ternyata peristiwa itu adalah tindakan perkosaan.
Pelaku perkosaan tidak lain adalah cucu nenek Ky sendiri yakni Riduwan.
Kronologi Kejadian
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunJatim.com, tindak perkosaan itu diawali dengan pengancaman memakai pisau kepada Ky.
Peristiwa itu bermula dari kedatangan Riduwan ke rumah neneknya sekitar pukul 06.00 WIB.
Pemuda itu hendak meminta uang kepada sang nenek.
Ky menuruti keinginan cucunya tersebut.
Namun tiba-tiba, Riduwan malah mendorong Ky yang baru keluar dari kamar mandi.
Riduwan mendorong tubuh neneknya ke kasur. Pemuda itu pun memerkosa sang nenek, sampai mengalami pendarahan.
Setelah melakukan tindak kejahatan kepada sang nenek, Riduwan kabur.
Dia membawa ATM milik sang nenek.
Kasus tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Klakah hingga berlanjut ke Polres Lumajang.
Malam harinya, polisi berhasil menangkap Riduwan di sebuah tempat di Kecamatan Kunir.
"Kurang dari 24 jam, pelaku berhasil ditangkap.
Dia ditangkap selepas pulang kerja.
Untuk motifnya, saat diintrograsi dia bilang entah apa yang ada di pikirannya sampai melakukan perbuatan itu," ujar Kapolres Lumajang AKBP Adewira, Kamis (16/1/2020).
Berdasarkan pemeriksaan, diketahui memang benar jika tersangka adalah cucu kandung korban itu sendiri.
Karenanya, Adewira juga geleng-geleng kepala tidak habis pikir dengan perbuatan lelaki itu.
Sementara itu, dalam rilis yang dilakukan Mapolres Lumajang, Riduwan mengaku juga tidak tahu apa yang ada di pikirannya sampai melakukan perbuatan itu.
“Saya sadar Pak, tapi entah apa yang saya pikirkan,” ujarnya.
Akibat perbuatanya, Riduwan dijerat memakai Pasal 285 KUHP dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara. (Sri Wahyunik)
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Tragedi Tragis Nenek Lumajang Diperkosa Cucunya Setelah Mandi, Awalnya Minta Uang, Nasib Memilukan