Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Peternak Unggas Kabupaten Kendal Waspadai Dua Penyakit Ini, Rawan Saat Musim Hujan

Ada dua penyakit perlu diwaspadai serta dilakukan pencegahan khususnya pada musim penghujan ataupun musim pancaroba, tetelo dan avian infuenza.

Penulis: Saiful Ma sum | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/SAIFUL MA'SUM
Perlombaan entok oleh Komunitas Paseduluran Entok Kendal (Pedal) meliputi bobot dan beauty contest, Minggu (12/1/2020) di halaman Gedung Panti Pelayanan Sosial Lanjut Usia di Botomulyo Cepiring Kabupaten Kendal. 

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Kabupaten Kendal, Eko Dwi Jatmiko mengatakan, setidaknya ada dua jenis penyakit yang patut diwaspadai terhadap ternak unggas pada musim penghujan seperti saat ini.

Yakni berupa newcastle disease (ND) dan avian influenza.

Kata Eko, 2 penyakit tersebut perlu diwaspadai serta dilakukan pencegahan khususnya pada musim penghujan ataupun musim pancaroba.

KPU Kendal Bentuk Badan Adhoc, Minta Bupati Mirna Bisa Bebaskan Biaya Surat Kesehatan

Inilah Daftar 6 Stadion Piala Dunia U-20 2021 yang Diusulkan ke FIFA, Kecuali Markas Bali United

Satu di antaranya melalui vaksinasi hewan.

Eko menjelaskan, ND merupakan penyakit menular pada unggas disebabkan oleh virus menyerang syaraf, pernapasan, dan pencernaan.

Penyakit itu bisa menyebabkan kematian, hambatan pertumbuhan, dan penurunan produksi telur.

Penyakit ini biasa dikenal dengan sebutan penyakit tetelo.

"Yang kedua avian influenza. Penyakit ini sering menyerang ayam dan kalkun."

"Bisa akibatkan kematian cepat hingga 100 persen. Semua disebabkan virus," jelasnya, Minggu (19/1/2020).

Berikut Harga Terbaru Ponsel Huawei di Semarang, Cek Dahulu Spesifikasinya, Berlaku Bulan Ini

Viral Video Diduga Ormas Kokam Bawa Senjata Disebut Mirip Kopassus, Ini Respon Cak Narto

Dengan banyaknya populasi unggas di Kabupaten Kendal atau mencapai sekira 4,2 juta, Eko memberikan perhatian kepada para peternak.

Hal itu dimaksudkan agar para peternak tidak mengalami kerugian manakala ternaknya mati diserang penyakit.

Selain mengusahakan vaksinasi, pihaknya juga mengimbau agar para peternak selalu memperhatikan kebersihan lingkungan serta kualitas makanan yang disajikan.

Hal itu sebagai langkah antisipasi dan penangkalan virus yang bisa kapan saja datang.

Inilah Sosok Calon Istri Sule Bukan Kalangan Artis, Berikut 6 Faktanya

Sule Menikah April Tahun Ini, Pendampingnya Bukan Selebritis

"Dari jumlah populasi yang ada tersebar di di 8 kecamatan."

"Baik di eks kawedanan Selokaton dan eks Kawedanan Boja. Paling banyak di Selokaton, populasi unggasnya di Boja," lanjutnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved