Sarita Abdul Mukti Jual Rumah Mewah untuk Bayar Utang Faisal Haris yang Hampir Rp 30 M
"Terus aku kasihan saja sama beliau kalau harus bayar bunga plus pokok tiap bulan karena besar banget," kata Sarita.
Penulis: Awaliyah P | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM - Sarita Abdul Mukti menjual rumah mewah untuk melunasi utang Faisal Haris.
Rumah mewah Sarita Abdul Mukti dijual seharga Rp 50 M.
Hadir di acara Pagi Pagi Pasti Happy, Sarita Abdul Mukti menegaskan bahwa ia tidak berhutang.
"Bukan terlilit utang sih hitungannya," papar ibu 4 anak tersebut.
Sarita Abdul Mukti kemudian menjelaskan bahwa rumah mewah itu pernah digadaikan saat ia masih menikah dengan Faisal Haris.
• Terseret Isu Soal Selir Petinggi, Cyndyana Lorens Adik Kriss Hatta Pamit Dari Garuda Indonesia
• Mirabeth Tersisih di Top 6, Ini 5 Peserta Indonesian Idol yang Tersisa
• Jalani Proses Cerai, Jenita Janet Akui Sudah Mencoba Bertahan Beberapa Kali
• Faisal Haris Berhenti Beri Nafkah, Sarita Abdul Mukti Utang Rp 50 Juta Demi Pulang ke Indonesia
"Rumah itu memang digadaikan untuk modal usaha mantan suami pada saat pernikahan," ungkap Sarita Abdul Mukti.
Setiap tahunnya, Faisal Haris harus membayar bunga dan utang setiap bulan yang jumlahnya tidak sedikit.
"Digadaikan. Itu perpanjang setiap satu tahun sekali," ujar Sarita Abdul Mukti.
Sarita mengaku tidak tega membiarkan mantan suami terus terlibat dengan tunggakan-tunggakan tersebut.
"Terus aku kasihan saja sama beliau kalau harus bayar bunga plus pokok tiap bulan karena besar banget," kata Sarita.
Pernyataan Sarita yang masih kasihan dengan Faisal Haris lantas membuat host Pagi-Pagi Pasti Happy kaget.
"Karena kalau aku kasihan sama seseorang mungkin Allah turunkan juga orang yang kasihan sama aku," jelas Sarita.
Meski sudah akan melepas rumah mewah, Sarita Abdul Mukti mengaku belum mempersiapkan rumah yang akan ditinggali selanjutnya.
Saat ini, dikatakan Sarita prioritas utamanya adalah membayar utang Faisal Haris yang hampir mencapai Rp 30 M.
"Belum. Jadi prioritas itu adalah membayar utangnya beliau dulu yang hampir Rp 30 M itu," kata Sarita.