Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Lusi Ubah Pekarangan Jadi Kebun Bunga Anggrek, Sering Jadi Rujukan Komunitas Penganggrek

Merawat bunga anggrek menjadi hobi sebagian wanita Indonesia. Bunganya yang cantik dan tahan lama membuat bunga ini banyak disenangi, apalagi merawatn

Penulis: Adelia Sari | Editor: m nur huda

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Merawat bunga anggrek menjadi hobi sebagian wanita Indonesia.

Bunganya yang cantik dan tahan lama membuat bunga ini banyak disenangi, apalagi merawatnya terbilang tidak susah.

Seperti yang dilakukan oleh Lusia Surini (57) warga Jalan Palebon I no 7, Pedurungan, Semarang, Jawa Tengah.

Hobinya terhadap bunga anggrek membuat ia dan suaminya mengubah halaman rumah menjadi perkebunan anggrek yang asri dan indah.

"Berawal dari hobi untuk mengisi hari tua, dan bisa menjadi tempat berkumpul dengan keluarga, anak dan cucu pas main ke sini, kemudian ada teman-teman arisan dan juga teman komunitas lainnya yang datang sehingga bisa belajar bersama" ucap Lusi kepada Tribunjateng.com, Jumat (31/1/2020).

Pekarangan rumah Lusi (57) di Jalan Palebon I no 7, Pedurungan, Kota Semarang, diubah menjadi taman anggrek yang juga digunakan untuk belajar perawatan anggrek.
Pekarangan rumah Lusi (57) di Jalan Palebon I no 7, Pedurungan, Kota Semarang, diubah menjadi taman anggrek yang juga digunakan untuk belajar perawatan anggrek. (TRIBUNJATENG/LIKEADELIA)

Ia jatuh cinta dengan bunga anggrek karena bunganya yang terbilang awet.

Bunga anggrek yang mekar bisa tahan sampai dua bulan.

Di taman milik Lusi ditanami berbagai jenis anggrek mulai dari Dendrobium, Bulan, vanda, dan Cattleya.

Dengan telaten, Lusi merawat anggrek-anggrek yang ada di tamannya.

Dari bibit botol,sedling, pemotongan tunas, pembersihan jamur dan perawatan lain.

"Perawatan anggrek tidak ada yang susah, hanya perlu cahaya, air, angin dan juga pemupukan," lanjut Lusi.

Ia menambahkan, jika kita harus dekat dengan bunga anggrek milik kita supaya tanaman tersebut bisa terus hidup dan berbunga.

Lusi juga sering menerima kunjungan para ibu PKK atau teman-teman komunitas lainnya untuk belajar merawat bunga anggrek.

"Kita bersyukur kalau ada kunjungan karena bisa belajar bersama.

Kunjungan paling jauh dari komunitas penganggrek di Kalimantan Selatan," ucapnya.

Nah bagi anda yang ingin belajar merawat anggrek, bisa datang ke Kebun Anggrek Asitya.(*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved