Berita Regional
Jatim Hari Ini : Kecelakaan Bus Sugeng Rahayu Vs Truk, Kabar Terbaru Zikria Penghina Risma
Ada sejumlah berita dari Jawa Timur yang hari ini mencuri perhatian banyak pembaca.
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Ada sejumlah berita dari Jawa Timur yang hari ini mencuri perhatian banyak pembaca.
Mulai dari kecelakaan Bus Sugeng Rahayu dengan sebuah truk hingga menyebabkan satu orang meninggal hingga nasib Zikria Dzatil penghina Walikota Surabaya setelah laporan dicabut.
Berikut rangkuman beritanya:
• Jateng Hari Ini : Siswi SMP Purworejo Dibully Hingga Sopir di Cilacap Ditusuk Remaja Gara-gara Rokok
• Beredar Video Kedua Siswi SMP Purworejo Dibully, Perekam Diduga Perempuan, Ganjar Telepon Bupati
• BERITA LENGKAP : Siswi SMP Purworejo Dibully, Beredar Wajah 3 Pelaku Saat Ditangkap, Netizen Kesal
• Siswi SMP Purworejo Dibully, Ganjar: Saya Telepon Kepala Sekolahnya, Besok Disdik Ambil Tindakan
Kecelakaan Bus Sugeng Rahayu
ruk bermuatan gas bernopol S 8155 NF menabrak bus Sugeng Rahayu bernopol W 7563 UN sekitar pukul 12.30 WIB.
Pria Sidoarjo tewas dalam kecelakaan maut Bus Sugeng Rahayu Vs truk di Jalan Raya Surabaya - Madiun, Desa Jerukgulung, Kecamatan Balerjo, Kabupaten Madiun, Rabu (12/2/2020).
Dalam kecelakaan ini, sopir truk Arifin (56) warga Jalan Kahuripan, Tanggulangin, Sidoarjo, meninggal dunia di lokasi.
Sopir mengalami luka berat, kepala pecah, dan tangannya terlepas.
Warga sekitar lokasi, Paspha Aji Wahyuris (25) mengatakan, truk melaju dari arah barat dengan kecepatan tinggi.
"Truk melaju dari arah barat, sudah agak oleng ke selatan (masuk di jalur berlawanan) hingga akhirnya menabrak bus dari arah timur," kaya Paspha saat ditemui di lokasi.
Akibat tabrakan itu, bus Sugeng Rahayu mengalami kerusakan ringsek pada body depan sebelah kanan, hingga body sebelah kanan. Kaca bagian depan bus pecah.
Sedangkan kondisi truk, hampir seluruh bagian depan truk bermuatan gas tersebut ringsek.
Sementara itu, sopir bus, Suparni (46), warga Jalan Nanas nomor 11, Kelurahan Bintarajaya, Bekasi Barat, mengalami luka ringan dan dibawa ke Rumah Sakit, RSUD Caruban.
Kanitlaka Satlantas Polres Madiun, Ipda Arjuna Barmasa, mengaku masih memeriksa sejumlah saksi serta korban.