Viral di Media Sosial Video Polisi Berjaket Ojol Hadang Pemotor Arogan, Netizen : Ini Polisi Legend

TRIBUNJATENG.COM- Viral di Media Sosial Video Polisi Berjaket Ojol Hadang Pemotor Arogan, Netizen : Ini Polisi Legend

Aksi polisi ini mendapat banyak apresiasi karena dilakukan dengan santun, meski awalnya ditolak pengendara NMAX yang tidak tahu identitas asli sang ojol. 

Video polisi berjaket menjadi driver ojel online (ojol) yang menghentikan pengendara motor Yamaha NMAX viral di media sosial. 

• Detik-detik Pemotor Tewas Tertimpa Truk Molen di Candi Semarang, Kernet: Rem Blong

• Hubungan Terlarang Terkuak Gara-gara Tangisan Bayi, Ditemukan Warga di Warung Ringroad Mojosongo

• Pasien Diamputasi Pasca Tersengat Listrik, RSUD Wongsonegoro Semarang Sebut Susilowati Bukan PRT

• Kecelakaan di Tol, Mobil Avanza Hitam Ringsek Tertembus Pagar Pembatas Jalan

Hal ini terlihat dalam video yang diunggah akun Twitter @hrsdhy.

Pada video terlihat seorang pengendara Yamaha NMAX berwarna hitam sedang diberhentikan oleh driver ojol.

Pemotor Yamaha NMAX itu terlihat tidak mau minggir dan ingin terus melaju.

Sampai akhirnya driver ojol tersebut tiba-tiba membuka jaketnya, dan di baliknya ternyata memakai seragam polisi.

Otomatis pengendara Yamaha NMAX yang tidak mau diberhentikan itu langsung kicep, dan akhirnya mau minggir.

Perekam video ini pun tertawa ngakak lihat tingkah pengendara NMAX yang kelimpungan. 

Disebutkan oleh pemilik akun Twitter itu, awalnya diduga pengendara Yamaha NMAX itu berkendara dengan arogan di jalan raya.
Peristiwa ini terjadi di wilayah Duren Sawit, Jakarta Timur.

Postingan Twitter ini pun akhirnya viral dan mendapatkan banyak komentar yang unik.

@ini_aldi: Pekerjaan utama menjadi ojol, kerjaan sampingan menjadi polisi

@tokyonarilla: Sorry to say om, sering nemu dijalan yg naik speedboat berasa jalan punya nenek moyang sendiri. Akwkwkkww tapi ga semua kok masih ada yg bener juga

@sahabatRebahan: Ntu motor nmax 150cc. Yg kadang dijalanan ngerasa dia moge padahal sama aja kek vario'

Ada juga netizen yang mengaku mengenal sosok polisi tersebut. 

@hendiRFP: Gue kenal sm nih pak pol, namanya pak ridwan. Ini polisi legend om, lucu orgnya tapi tegas bgt, dulu pernah dapet penghargaan juga pernah ditusuk piso sm preman di stasiun pd kopi

Hingga berita diunggah, redaksi masih berusaha menginformasi hal ini ke pihak terkait.

Kisah Sebenarnya

Video seorang polisi mengenakan jaket ojek online ( Ojol) memberhentikan pengemudi Nmax di Jalan Raden Intan, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, viral di media sosial.

Pengemudi Nmax dan warga sekitar baru mengetahui pria tersebut seorang polisi setelah yang bersangkutan membuka jaket dan helm.

Gimana sebenarnya peristiwa tersebut? Sosok polisi tersebut adalah Kepala Pos Polisi (Kapospol) Pondok Kopi Aiptu Ridwan Simanungkalit.

Ridwan bercerita, kejadian tersebut terjadi pada Selasa (18/2/2020) pagi.

Saat itu, Ridwan baru saja rampung mengatur arus lalu lintas di Jalan Raden Intan dan hendak menuju Mapolsek Duren Sawit.

Kebetulan, saat itu dia memakai jaket Ojol milik temannya.

"Jaket saya basah jadi saya pinjam. Kebetulan saya kenal baik dengan rekan Ojol di Pondok Kopi," kata Ridwan saat ditemui di Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (19/2/2020), seperti dikutip Tribun Jakarta.

Dalam perjalanan menuju Mapolsek untuk mengikuti apel pagi, personel Satlantas Polrestro Jakarta Timur ini masih mengatur arus lalu lintas.

"Saat lalin dari Bekasi ke Raden inten diberlakukan buka tutup kita dipersilakan melintas.

Tapi dari arah Selatan pengendara Nmax ini memotong jalan," ujarnya.

Padahal, pengendara dari arah Bekasi harus berputar arah lebih dulu untuk dapat melaju ke Jalan Raden Inten.

Tak hanya menyerobot jalan, pengemudi Nmax juga meneriaki pengemudi dari arah Bekasi 'Woi' lalu tancap gas.

Melihat cara mengemudi yang ugal-ugalan, Ridwan lalu mengejar pengemudi Nmax dan memberhentikannya.

"Tapi dia enggak mau berhenti dan malah terus jalan. Akhirnya saya kejar," ujarnya.

Sempat terjadi cekcok antara Ridwan dengan pengendara motor tersebut di pinggir jalan.

Saat itu, pengendara Nmax tidak tahu bahwa Ridwan seorang polisi.

Akhirnya, Ridwan membuka jaket dan helm Ojol yang dikenakan.

Pengendara Nmax akhirnya menepikan motornya.

"Cekcok di lokasi itu karena dia enggak mau minggir, terjadi kemacetan," kata dia.

"Akhirnya saya kasih nasihat. Saya bilang, 'Pak, marilah kita saling menghargai sesama pengguna jalan'," tambah Ridwan.

Saat itu, pengemudi Nmax tersebut mengaku tak ingin terlambat sampai tempat kerjanya.

Mendengar jawaban tersebut, Ridwan kembali mengingatkan bahwa semua pengendara memiliki hak dan kewajiban menaati peraturan.

"Saya nasihati lagi, semua ingin buru-buru. Tapi supaya kita jangan terlambat kerja marilah kita mengatur waktu.

Kita perhitungkan jarak dari rumah ke tempat kerja kita, supaya jangan terlambat," ujarnya.

Tak lama, dua anggota Satlantas Polrestro Jakarta Timur yang saat kejadian sedang mengatur arus lalu lintas di pertigaan Jalan Raden Inten tiba.

Kedua anggota itu menegur pengemudi Nmax agar tak lagi melanggar lalu lintas karena membahayakan.

"Selesai itu kita salaman baru kita persilakan dia jalan. Kita berikan nasihat dulu, bukan harus tindakan," tuturnya.

Ridwan mengaku tidak tahu kalau ada warga yang merekam peristiwa tersebut.

"Saya enggak tahu kalau sampai ada warga yang memvideokan, apalagi sampai viral," kata Ridwan.

(*)

• AC Milan Masih Tangguh Tak Terkalahkan di Kandang, Pioli Pede I Rossoneri Sudah Temukan Jati Diri

• Ini Komentar Hendi-Ita Setelah Dapat Rekom DPP PDIP Kembali Berpasangan di Pilwakot Semarang 2020

• Besok Malam Debat Akademik Menyoal Pembebastugasan Dr Sucipto, BEM KM Unnes: Hadirkan Dua Panelis

• Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Yanto Meninggal Kecelakaan Tertimpa Truk Molen di Semarang