Kesehatan
Minum Kopi Sebabkan Sakit Lambung, Benarkah Demikian?
Di kalangan masyarakat beredar keyakinan bahwa penyakit lambung berkaitan dengan kebiasaan minum kopi. Benarkah demikian?
TRIBUNJATENG.COM - Di kalangan masyarakat beredar keyakinan bahwa penyakit lambung berkaitan dengan kebiasaan minum kopi.
Benarkah demikian?
Medical Manager, Consumer Health Division Kalbe Farma, dr. Helmin Agustina Silalahi memberi penjelasan.
• Sembilan Pemain Timnas Indonesia Dipulangkan Shin Tae-yong, Paling Banyak Asal Bali United
• Si Jenius Jennifer Tembak Kepala Ayah dan Ibunya karena Depresi Dituntut Berprestasi
• Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun! 4 Orang Sekeluarga Tewas Tertimbun Longsor
• Alasan Kenapa Rakyat Bosnia Selalu Anggap Indonesia Saudara dari Jauh
Dia mengakui, sebetulnya belum ada penelitian yang menyebutkan sakit maag bisa disebabkan karena kopi atau kandungan kafein di dalamnya.
Kafein menjadi salah satu komponen yang kerap dikambinghitamkan menyebabkan sakit maag.
Padahal, kopi juga memiliki banyak kandungan lainnya selain kafein.
Helmin menyebutkan, ada pula sebuah penelitian yang mencoba bereksperimen dengan mengambil kandungan kafein dalam kopi.
Namun, hal itu ternyata tidak berdampak banyak terhadap efek minum kopi itu sendiri.
Kopi bisa jadi menjadi salah satu sumber yang dicurigai menyebabkan sakit maag, tetapi bukan satu-satunya.
Dalam sebuah tabel sumber makanan dan minuman penyebab penyakit maag yang diterbitkan dalam jurnal Middle East Journal of Digestuve Disease, tahun 2015, disebutkan, hanya 60 persen orang yang mengalami sakit maag karena minum kopi.
Beberapa sumber makanan dan minuman yang diduga menyebabkan sakit maag paling tinggi justru minuman berkarbonasi (86,7 persen), dan paprika (71,4 persen).
"Beberapa komponen dalam kopi termasuk kafein mungkin bisa memicu timbulnya sakit maag.
Tapi, kafein jadi penyebab utama (sakit maag) belum ada data."
Hal itu diungkapkan oleh Helmin dalam diskusi kesehatan lambung di Citywalk Sudirman, Jakarta, Rabu (12/2/2020) lalu.
Selain itu, sakit maag disebabkan oleh sejumlah faktor.