Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Wabah Virus Corona

Hendi Siapkan Anggaran Rp 10 Miliar Pencegahan Corona, Kota Lama Semarang Disemprot Disinfektan

Pemerintah Kota Semarang mulai melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah ruang publik yang menjadi tempat kerumunan masyarakat.

Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: galih permadi

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pemerintah Kota Semarang mulai melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah ruang publik yang menjadi tempat kerumunan masyarakat.

Hal ini bagian dari upaya Pemkot mengantisipasi penyebaran virus corona (covid-19).

Penyemprotan dimulai dari kawasan wisata Kota Lama.

Ganjar Gratiskan Tes Virus Corona, Alami Batuk Pilek Demam Segera Periksa ke 7 Rumah Sakit Ini

Wanita Ini Nikahi 5 Pria Bersaudara, Tidur Bersama di Satu Tempat: Awalnya Saya Agak Canggung

24 Kapal Pesiar Akan Bersandar di Semarang, Wali Kota Hendi : Mohon dari Jauh Hari Ini Ditolak

Tegas, Gubernur Ganjar Pranowo Larang Seluruh Kapal Pesiar Sandar di Wilayah Jawa Tengah

Petugas menyisir sejumlah tempat yang menjadi kerumunan masyarakat di antaranya Taman Srigunting, Oudetrap, Galeri UMKM, dan beberapa titik lain.

"Mulai hari ini kami lakukan upaya untuk mencegah penularan Covid-19 dengan cara disinfektan di publik area," tutur Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Abdul Hakam, Minggu (15/3/2020).

Kemudian, petugas juga melakukan penyemprotan disinfektan di Gedung Dekranasda.

Objek wisata yang menjadi favorit wisatawan yakni Lawang Sewu juga disisir oleh petugas Dinas Kesehatan.

Kedepan, kata Hakam, penyemprotan Disinfektan akan berlanjut ke tempat publik lainnya.

Beberapa tempat yang akan dilakukan penyemprotan antara lain Sam Poo Kong, Masjid Agung Jawa Tengah, kantor yang menjadi pelayanan masyarakat, dan halte BRT.

"Pokoknya yang banyak masyarakat berkerumun dan yang berhubungan dengan kegiatan layanan masyarakat kami utamakan, Puskesmas, Disdukcapil, Kecamatan, pasar, akan kami sasar semua," tambahnya.

Selama siswa belajar di rumah dua pekan, lanjutnya, tim Dinas Kesehatan juga akan melakukan penyemprotan lingkungan sekolah.

Selain melakukan penyemprotan disinfektan, tim Dinas Kesehatan juga mengampanyekan pola hidup sehat dengan mencuci tangan setelah beraktivitas.

Petugas memberikan edukasi kepada masyarakat cara cuci tangan yang benar dan mengimbau untuk menggunakan antiseptik.

Sementara, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan, Pemkot menyediakan anggaran tak terduga sekitar Rp 10 miliar.

Anggaran tersebut bisa digunakan untuk antisipasi penyebaran virus corona.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved