Rupiah Hari Ini
Senin Pagi, Rupiah Dibuka pada Level Rp 15.975 per Dolar AS
Nilai tukar rupiah semakin tidak berdaya di hadapan dolar Amerika Serikat (AS) perdagangan Senin (23/3).
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Nilai tukar rupiah semakin tidak berdaya di hadapan dolar Amerika Serikat (AS) perdagangan Senin (23/3).
Mengutip Bloomberg, pukul 08.01 WIB, rupiah pasar spot ke level Rp 15.975 per dolar AS atau melemah 0,09% dari sesi sebelumnya.
Level tersebut sekaligus menempatkan rupiah pada rekor pelemahan terdalam. Mata uang Garuda ini telah melemah sembilan hari beruntun. Wabah virus corona masih menjadi biang kerok penggerus nilai tukar rupiah.
• Hari Ini Hasil SKD CNPS 2019 Kemenkumham Diumumkan, Cek Link Ini, Ini Rilisnya
• Pukul 10.00 Pagi Ini, Hercules C-130 Pengangkut Alat Kesehatan dari China Akan Mendarat di Halim
• Harga Emas Antam di Semarang Hari Ini Turun Rp 9.000, Simak Daftar Lengkapnya Berikut Ini
• UPDATE Korban Virus Corona per Daerah: 48 Meninggal, 514 Pasien Positif, Tersebar di 20 Provinsi
Ekonom Bank Permata Josua Pardede menyebut, setiap data yang menunjukkan pertumbuhan kasus virus corona di Indonesia dan meningkatnya jumlah korban meninggal akan menggerus rupiah.
"Sentimen pasar di Senin (23/3) tergantung kebijakan pemerintah terkait wabah ini. Selain itu, kondisi penanganan virus corona di AS dan Eropa juga berpengaruh," jelas dia.
Analis Valbury Asia Futures Lukman Leong menambahkan, intervensi yang dilakukan BI di pasar spot dan DNDF serta Surat Utang Negara (SUN) diharapkan bisa menjadi sentimen positif. "Kemungkinan rupiah bisa berhenti melemah dan rebound," kata dia.
Lukman memperkirakan, rupiah bergerak di Rp 15.600-Rp 16.000 per dolar AS. Sedang Josua menghitung rupiah bergerak antara Rp 15.900-Rp 16.300.
Berita Ini Sudah Tayang di KONTAN, dengan judul: Semakin tak berdaya, rupiah sentuh level Rp 15.975 per dolar Senin (23/3) pagi