Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Wabah Virus Corona

Hasil Rapid Test 7 Calon Perwira Polisi Dinyatakan Positif Corona, Ini Komentar Brigjen Pol Agus

Sebuah tragedi 7 calon perwira polisi berakhir positif corona di sebuah acara pendidikan terkuak belakangan.

Editor: galih permadi
zoom-inlihat foto Hasil Rapid Test 7 Calon Perwira Polisi Dinyatakan Positif Corona, Ini Komentar  Brigjen Pol Agus
Polisi Logo

Dari jumlah tersebut tujuh di antaranya positif COVID-19 dan 21 siswa lainnya berstatus orang dalam pemantauan (ODP).

"Kita melakukan 'rapid test' kepada para siswa yang dicurigai untuk mengetahui awal apakah yang bersangkutan positif atau tidak.”

“Tapi untuk lebih meyakini dan memastikannya harus dilakukan tes 'swab' dan itu wewenang di sana (Jakarta)," tambahnya.

Agus Suryatno mengatakan "rapid test" kepada para siswa itu berlangsung cukup cepat dan hasilnya bisa langsung diketahui karena hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit.

Informasi terkait adanya pasien PDP yang ada di antara 49 siswa calon perwira polisi itu awalnya tersebar lewat WhatsApp.

Info yang diperoleh menyatakan dari sebanyak 49 siswa Setukpa, 21 diantaranya berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan 9 lainnya PDP.

Dilansir dari Tribun Jabar, Brigjen Pol Agus Suryatno menjelaskan, saat ini 7 orang siswa yang dinyatakan positif Covid-19 tersebut sudah dikirim ke Mako Brimob Jakarta untuk menjalani tes swab.

"Rapid tes tersebut dilakukan terhadap siswa yang di curigai, dari 9 orang siswa yang berstatus PDP menjalani rapid tes, 7 siswa yang positif di kirim ke RS Kramat Jadi, dan 2 orang lainnya di karantina di Mako Brimob," jelasnya.

Hingga saat ini para siswa yang berstatus ODP sedang menjalani masa karantina.

Oleh sebab itu, masa pendidikan pun sementara waktu ditiadakan dan kini berubah menjadi karantina untuk sebagian besar siswa yang terdaftar.

Belum Ada Laporan

Sementara itu, Jubir Covid-19 Kota Sukabumi, Wahyu Handiana mengaku belum mendapatkan laporan terkait siswa Setukpa Polri yang positif Covid-19.

"Hingga saat ini kami belum mendapatkan laporannya, mungkin nanti dari pihak Setukpa yang akan langsung mengumumkannya," ujarnya.

Sebelumnya, sejumlah anggota TNI dan Polri yang bertugas di wilayah Kota Sukabumi, Jawa Barat sudah sempat diberikan penyuluhan lebih dulu.

Penyuluhan tersebut berupa cara sederhana untuk mencegah tertular Covid-19 atau lebih dikenal virus corona.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved