Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Virus Corona Jateng

Penjelasan Pemerintah soal APD untuk Jateng Bukan dari China

Pemerintah memberikan penjelasan terkait bantuan APD untuk Provinsi Jawa Tengah dikaitkan dengan China.

Editor: m nur huda
ISTIMEWA
Ganjar menunjukan alat pelindung diri (APD) berupa baju coverall yang merupakan bantuan dari pemerintah pusat. 

APD ini adalah kualitas ekspor buatan Korea Selatan yang lisensi pabriknya ada di Jawa Barat," katanya kepada Kompas.com.

APD tersebut awalnya, lanjut Jorry, hendak diekspor ke Korea Selatan.

Namun karena kebutuhan APD di Indonesia sangat diperlukan, ekspor tersebut dibatalkan.

Sementara, bantuan APD dari China sebanyak 40 ton masih belum disalurkan hingga kini.

"Seyogianya barang akan diekspor ke Korsel digunakan untuk kebutuhan dalam negeri atas permintaan Pemerintah RI," kata dia.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam tayangan Kompas TV menunjukkan APD untuk tenaga medis yang bertuliskan Made in Indonesia tertulis jelas.

Dirinya sontak terkejut mengetahui baju APD yang akan disalurkan merupakan buatan anak bangsa.

"Jadi ini diambil dari China, yang menarik kamu lihat dari sini, Made in Indonesia. Ternyata Made in Indonesia. Ini sesuatu produk yang luar biasa. Mudah-mudahan ini, bisa menjadi pembelajaran," ucapnya.

"Meskipun saya tidak bisa membaca ini (huruf aksara Korea), tapi saya bisa baca Made in Indonesia. Ini yang sekarang langsung kita bagi," sambung Ganjar.

Bantuan baju APD tenaga medis yang jumlahnya hampir 10.000 item tersebut rencananya akan didistribusikan ke 61 rumah sakit di Jawa Tengah.

Rumah Sakit Moewardi, Surakarta diketahui juga turut membuat baju APD tenaga medis.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemerintah Jelaskan Asal Bantuan APD untuk Jateng Bukan dari China",

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved