Berita Sragen
Meski Sadar Aksinya Tak Masuk Akal, 2 Pria Sragen ini Tetap Gelar Ritual di Alun-alun, Ini Alasannya
Meski Sadar Aksinya Tak Masuk Akal, 2 Pria Sragen ini Tetap Gelar Ritual di Alun-alun, Ini Alasannya
“Iya saya pernah maju nyalon Pilkada 2011. Waktu itu bisa ngumpulkan KTP dukungan 50.000 lebih. Ya habis banyak, wong satu KTP itu 5 bungkus supermi. Ya nggak apa-apa, setidaknya bisa berbagi sama warga,” tuturnya, Senin (30/3/2020), seperti dikutip dari Grid Health.
Terkait aksi ritualnya di Alun-alun kemarin, Suwardi menyebut inisiatif itu muncul dari pribadinya sendiri menyikapi situasi negeri yang tengah dirundung petaka wabah corona.
Ia mengatakan aksinya itu bukan untuk tujuan cari sensasi atau untuk tujuan ketenaran. Melainkan, lebih pada kepeduliannya demi kebaikan masyarakat dan negara.
“Kemarin saya memang dapat petunjuk untuk tirakat di titik nol Sragen yaitu di alun-alun. Sebelumnya saya juga tirakat 40 hari di sana.
Tiap malam terus di atas jam 00.00 WIB. Intinya berdoa untuk kebaikan keluarga, kebaikan bersama dan negara. Sing elek ben dadi apik. Sing apik dadi lebih apik. Intinya kan berdoa, apa pun caranya,” tegasnya. (*(
Artikel ini telah tayang di Grid Health dengan judul Heboh! Dukun Gelar Ritual di Alun-alun Sragen untuk Mengusir Covid-19