Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Wabah Virus Corona

WHO Ganti Istilah Social Distancing Jadi Physical Distancing, Ini Bedanya

"Social diatancing terdengar seperti orang-orang harus berhenti berkomunikasi satu sama lain."

Penulis: Awaliyah P | Editor: abduh imanulhaq
mashviral.com
physical distancing. Apa bedanya dengan social distancing? 

WHO Ganti Istilah Social Distancing Jadi Physical Distancing, Ini Bedanya

TRIBUNJATENG.COM - WHO kenalkan istilah physical distancing untuk menghindari penyebaran Virus Corona.

Istilah ini digunakan untuk mengganti social distancing beberapa waktu lalu.

Di Indonesia, social distancing lebih sering disebut sebagai "di rumah aja".

Bahkan beberapa influencer serta figur publik mengkampanyekan di rumah aja selama pandemi Virus Corona.

20 Rekomendasi Drakor Drama Korea yang Cocok Ditonton di Rumah Selama Social Distancing

Pengakuan Mengejutkan Ariel Soal Bayaran Noah Sekali Manggung: Lumayan Kacau Sebenarnya

Sule Blak-blakan Soal Calon Istri, Pengusaha Asal Bandung Beda Usia 14 Tahun

Raffi Ahmad Ceritakan Perubahan Nagita Slavina Selama Social Distancing, Ayu Dewi: Ya Wajar Dong

Dengan adanya physical distancing, orang-orang hanya perlu menjaga jarak tanpa harus memutuskan hubungan dan komunikasi satu sama lain.

Dilansir Tribunjateng.com dari Al Jazeera, pejabat badan kesehatan global mengungkap bahwa menjaga jarak fisik sangat penting di tengah pandemi Virus Corona.

"Saat ini, berkat teknologi maju, kita dapat tetap terhubung dengan berbagai cara tanpa benar-benar berada di dalam ruangan yang sama," kata Maria Van Kerkhobe, ahli epidemiologi WHO.

Lebih lanjut, Maria mengungkap bahwa WHO mengubah istilah social diatancing menjadi physical distancing secara sengaja.

Hal ini dilakukan agar orang-orang tetap terhubung satu sama lain di masa pandemi Virus Corona.

Penyebaran utama Virus Corona diketahui melalui tetesan pernapasan, terutama saat orang terinfeksi batuk dan flu.

Maka dari itu, menjaga jarak fisik atau physical distancing sangat dianjurkan.

WHO sendiri merekomendasikan agar orang-orang menjaga jarak lebih dari 1 meter.

Namun beberapa pakar kesehatan menyarankan agar sebaiknya menjaga jarak setidaknya 2 meter dari orang lain.

Sejauh ini, langkah yang bisa diambil untuk physical distancing adalah menetap di rumah lebih banyak, Work From Home WFH jika memungkinkan, membatasi tamu, menghindari pertemuan besar, hingga tidak menggunakan transportasi umum.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved