Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Ganjar Tanya Bahaya Makamkan Jenazah Positif Corona, Netizen: Aman Tidak Tulari Jenazah Sebelahnya

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau masyarakat tidak menolak pemakaman jenazah yang positif terjangkit virus corona

Penulis: Adelia Sari | Editor: abduh imanulhaq
IST
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pada gerakan global earth hour 2020 dengan mematikan seluruh lampu penerangan rumah dinas Puri Gedeh, selama satu jam pada Sabtu (28/3/2020) malam. 

TRIBUNJATENG.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau masyarakat tidak menolak pemakaman jenazah yang positif terjangkit virus corona.

Ia sedih mengetahui peristiwa penolakan jenazah yang terjadi di Kabupaten Banyumas.

Hal ini didasari ketakutan warga jika tertular ketika ada jenazah korban positif Covid-19 yang dimakamkan dekat pemukiman mereka.

Keresahan ini pun dituliskan Ganjar Pranowo di akun Twitter miliknya.

Daftar Jalan Protokol di Kota Semarang yang Ditutup Penuh 24 Jam saat Weekend Demi Antisipasi Corona

Jokowi Digugat Pedagang Eceran Rp 10 M karena Dianggap Lalai dalam Penanganan Wabah Virus Corona

Gadis Pengemudi Mobil yang Mabuk Tabrak Pria Hingga Tewas, Malah Selfie Merasa Tak Bersalah

Ini Pusat Perbelanjaan di Semarang yang Tutup Sementara, yang Tetap Buka Ubah Jam Operasional

Dalam cuitannya ia menuliskan, "Para ahli, dokter atau siapapun yg tahu tlg jelaskan apakah jenazah positif covid19 berbahaya jika dimakamkan di tempat pemakaman umum? Mari kita tidak memberikan stigma pada penderita & keluarganya. Mari jaga perasaan keluarganya."

Cuitan itu disertai dua foto tangkapan layar berita terkait penolakan jenazah covid-19.

Cuitan Ganjar Pranowo ini pun mendapat banyak respon dari netizen.

Kebanyakan netizen  membalas informasi tentang prosedur pemakaman korban covid-19.

Satu di antaranya pemilik akun Blog Dokter yang menuliskan jika jenazah yang sudah dikubur aman dan tidak menyebarkan virus.

@blogdokter menuliskan "Kalau sudah dikubur ya aman. Yang harus diperhatikan adalah proses perawatan jenazah yang harus diperlakukan khusus.

Jenazah tidak masalah dikuburkan di kuburan umum karena jenazah penderita covid19 tidak akan menularkan covid-19 ke jenazah di sampingnya."

Kalimat akhir balasan akun @blogdokter tersebut dianggap sebagai candaan oleh banyak netizen.

Seperti yang dituliskan oleh pemilik akun @ErickFe83090828: Kalimat terakhir sukses bikin gw ketawa di pinggir jalan

"Monmaap ini lucu" tulis @ditaasarah.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved