Berita Kriminal
Suami Hantam Istri Pakai Batu Bata Dipicu Cemburu dan Malu Dimaki di Depan Banyak Orang
Seorang pria berinisial HA (32) di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), diamankan polisi setelah diduga melakukan tindak
Penulis: Lyz | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM - Seorang pria berinisial HA (32) di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), diamankan polisi setelah diduga melakukan tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istrinya, AL (30).
Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Taman Suropati, Kelurahan Mandonga, Kecamatan Mandonga, pada Rabu (1/10/2025).
Lokasi kejadian diketahui hanya berjarak sekitar 2,2 kilometer dari Kantor Polsek Mandonga di Jalan Abunawas, Kelurahan Bende.
Berdasarkan informasi kepolisian, tindakan kekerasan itu dilakukan pelaku setelah terlibat pertengkaran dengan istrinya.
Emosi pelaku memuncak karena merasa tersinggung dan malu usai dimarahi dengan kata-kata kasar di depan orang lain.
Setelah sempat melarikan diri, Tim Buser77 Satreskrim Polresta Kendari berhasil menangkap pelaku pada Jumat (10/10/2025).
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polresta Kendari, AKP Welliwanto Malau, menjelaskan bahwa pelaku mengaku melakukan aksi tersebut karena dipicu rasa cemburu dan amarah yang tidak terkendali.
“Awalnya pelaku (suami) menanyakan kepada korban (istri) alasan masih menjalin hubungan dengan seorang pria inisial MU," ungkap Welliwanto Malau, kepada TribunnewsSultra.com, Sabtu (11/10/2025).
"Namun pertanyaan tersebut membuat korban marah dan langsung berlari meninggalkan pelaku sambil berteriak serta memaki dengan kata-kata kasar (umpatan)," ujarnya menambahkan.
Mantan Plh Kasat Reskrim Polres Muna ini menambahkan umpatan korban memicu emosi pelaku.
Sehingga nekat mengambil batu bata di dekatnya dan melemparkannya ke arah istrinya hingga mengenai bagian kepala AL.
“Selain cemburu karena istrinya menjalin hubungan dengan lelaki lain, pelaku juga malu sama tetangganya setelah diteriaki kata-kata kasar dan tidak sopan,” tutupnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com
Dosen Cabul di Kampus Muhammadiyah Tak Dipecat Cuma Diskors Satu Tahun |
![]() |
---|
Tampang 2 Pedofil Semarang Incar Anak SD Pulang Sekolah, Terjadi di Gunungpati dan Semarang Utara |
![]() |
---|
Guru Cabul dari Jatilawang Banyumas Kini Sudah Dinonaktifkan dan Dilaporkan ke Cabdin Pendidikan |
![]() |
---|
Ayah Bejat dari Kebumen Cabuli Anak Tiri Sejak Masih SD, Korban Diancam Bakal Dibunuh Jika Lapor |
![]() |
---|
Pemuda Semarang Incar Anak SD untuk Masturbasi Sambil Direkam, Alasan Tugas Kuliah Dibayar Rp12 Ribu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.