Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Artis

Daniel Mananta Terpaksa Tutup Semua Tokonya

Dampak dari pandemi virus corona ( Covid-19) juga dirasakan presenter Daniel Mananta.

istimewa
Daniel Mananta 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Dampak dari pandemi virus corona ( Covid-19) juga dirasakan presenter Daniel Mananta.

Daniel mengatakan, yang paling terdampak adalah bisnis busananya yang bermerek "Damn I Love Indonesia.

Daniel menggambarkan kondisi yang harus dia hadapi di tengah wabah virus corona.

Hatiku Hancur Lihat Foto Ini, Tulis Rara Sekar pada Unggahan Foto Suami Isyana Sarasvati Pakai APD

Kabar Gembira di Tengah Pandemi Corona, Pemerintah Umumkan Aturan Tentang THR, Simak Selengkapya

Kenali 5 Kelemahan Virus Corona Berikut Ini untuk Cegah Penularannya

Artis Dangdut Ini Membuat Warga Berdesakan di Zona Merah Covid-19, Polisi: Kami Sudah Berusaha 

Dia menyampaikannya dalam obrolan dengan entrepreneur muda Novrizal Pratama yang ditayangkan secara live streaming di Vidio, Sabtu (4/4/2020). 

"Mau enggak mau toko harus tutup, kita hanya bergantung pada online store," ucap Daniel.

Daniel telah memikirkan beberapa skema agar bisnisnya tetap bisa bertahan di tengah lesunya laju ekonomi akibat corona.

"Mungkin gue bakal nyari investor supaya dapat cash flow agar tetap bertahan bisnis lu, atau misal gue kolaborasi, jual kopi juga, gimana caranya kita saling support dan lainnya," ucap Daniel.

Meski dalam kondisi tak menguntungkan, Daniel mengatakan, bisnisnya masih mungkin bertahan dalam beberapa bulan ke depan.

"Mungkin kita masih bisa napas enam bulan ke depan, tapi ada juga yang mungkin enam minggu ke depan bingung mau gimana, napas saja susah bisnisnya," ucap Daniel.

Namun, Daniel juga tak bisa membayangkan bagaimana pengusaha lain yang tidak bisa mempertahankan stabilitas bisnisnya saat ini.

Mau tak mau, kata Daniel, pengusaha memang harus berani merancang ulang strategi bisnis, walaupun jalan terpahitnya dengan pengurangan karyawan.

Asal, lanjut Daniel, para pengusaha melakukan pengurangan karyawan tanpa menghilangkan hak-hak para pekerja.

"Tapi nanti kalau bisnis lu sudah bangun lagi, lu bisa rehire orang lagi yang kemarin di rumahkan," ujarnya.

Daniel mengungkapkan, belakangan ini dia menjadi sering mendengarkan obrolan tentang kepemimpinan.

"Tapi karena kondisi ini gue jadi sering dengar podcast tentang leadership," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved