Selamat Jalan Glenn Fredly! Mutia Ayu Posting Foto Pelukan dengan Glenn Fredly

TRIBUNJATENG.COM - Dunia musik Tanah Air berduka. Glenn Fredly meninggal dunia pada usia 44 tahun di RS Setia Mitra, Cilandak, Jakarta, Rabu (8/4/2020).

Ia meninggalkan istrinya, Mutia Ayu, dan seorang putri perempuan yang baru berusia 40 hari.

Dalam unggahan terakhir di Instagramnya, Mutia Ayu membagikan potret dirinya memeluk Glenn Fredly. Mereka tampak bahagia.

Pada keterangan postingan itu, Mutia Ayu punya keyakinan bahwa anaknya ketika dewasa akan bangga terhadap Glenn Fredly sebagai ayah.

• Posting Glenn Fredly Nyanyi Sambil Tahan Sakit Kepala Luar Biasa, Najwa Shihab: Saya Tahu Belakangan

"Ketika Gewa sudah dewasa nanti dan mengerti, Gewa pasti akan berkata 'Gewa Bangga menjadi anak Perempuan Ayah' Tuhan selalu jaga kami," tulis Mutia Ayu pada caption foto tersebut.

Kabar kepergian Glenn Fredly cukup mengejutkan dunia hiburan Indonesia.

Tompi, sebagai salah satu sahabat terdekat, telah memberikan konfirmasi bahwa Glenn Fredly mengembuskan nafas terakhirnya di usia 44 tahun.

• Apa itu Carrimycin? Katanya China Mengambangkan untuk Obat Corona, Dahlan Iskan Pun Beri Ulasan

• Dampak Wabah Corona: 3500 Sopir Terancam Tak Berpenghasilan, Nasib Angkutan Umum Konven Terabaikan

• FOKUS : Waspada Tsunami PHK

"Telah berpulang saudara kami, Glenn friedly, malam ini. Mhn dimaafkan semua salahnya. Dia yg selalu hadir menggerakkan kita semua," tulis Tompi dalam pesan singkatnya.

Idap meningitis

Mozes Latuihamallo, juru bicara keluarga dalam pernyataan tertulisnya, membeberkan riwayat penyakit yang diderita Glenn Fredly sampai akhirnya menghembuskan napas terakhir .

Kondisi Glenn, menurut dia, memburuk beberapa hari belakangan ini karena penyakit meningitis. 

"Beliau (Glenn) sempat mengeluhkan penyakitnya ini beberapa waktu lalu, namun masih sanggup beraktivitas seperti biasa," katanya.

Satu bulan terakhir, lanjut dia, Glenn mulai merasa tidak nyaman atas penyakit yang dideritanya.

"Sehingga memutuskan untuk menjalani rawat-inap," ucapnya.

Meski kondisinya menurun selama tiga hari terakhir, kata Moses, Glenn masih bisa berinteraksi hingga akhirnya menghembuskan napas terakhir pada 8 April 2020.

Mozes Latuihamalo mewakili keluarga meminta kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk mendoakan jenazah Glenn Fredly.

"Kami pihak keluarga meminta doa dari rekan-rekan musisi, kerabat, teman, dan seluruh masyarakat Indonesia untuk almarhum Glenn Fredly dan memaafkan segala kesalahan yang pernah Beliau lakukan, baik sengaja mau pun tidak disengaja," katanya.

Tak perlu hadiri pemakaman

Moses juga menyampaikan agar para pelayat tidak perlu hadir di prosesi pemakaman Glenn Fredly.

Sebab, kondisinya tidak memungkinkan, mengingat saat ini Indonesia sedang berjuang menghadapi virus corona (Covid-19).

"Tanpa mengurangi rasa hormat, kami berharap agar para pelayat tidak hadir dalam prosesi pemakaman dikarenakan situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan saat ini," ucapnya.

"Doa rekan-rekan sekalian di mana pun berada sudah lebih dari cukup untuk menguatkan kami dalam rasa duka ini. Selamat jalan, Bung Glenn," lanjutnya.

Mutia Ayu Temani Glenn Fredly  hingga Hembuskan Napas Terakhir

Glenn Fredly meninggal dunia, Rabu (8/4/2020). Ia didampingi Mutia Ayu, sang istri, saat menghembuskan napas terakhir.

Hal itu dikatakan Pendeta Asachristo Mahodim yang sempat mendoakan Glenn Fredly di rumah sakit.

"Istrinya ada, anaknya enggak ada," kata Asachristo di RS Setia Mitra, Rabu malam.

"Jenazah masih diurus dengan keluarga, belum ada kepastian (akan dimakamkan di mana)," ujar Asachristo.

Ketika ditanya tentang sakit yang diderita Glenn Fredly, Asachristo mengaku tidak tahu.

"Saya kurang tahu penyakitnya, karena saya buru-buru, enggak boleh lama-lama di situ," kata dia.

Glenn Fredly merupakan salah satu musisi terbaik Tanah Air. Karya-karyanya telah menghiasi belantika musik sejak tahun 90-an.

Beberapa karyanya yang populer yaitu lagu-lagu dari album Selamat Pagi, Dunia!, seperti lagu "Januari", "Akhir Cerita Cinta", dan "Terpesona".

Ia meninggal dunia di RS Setia Mitra, Cilandak, Jakarta, setelah berjuang melawan penyakit meningitis yang dideritanya.

Pria 44 tahun itu meninggalkan seorang istri, Mutia Ayu, dan seorang anak perempuan Gewa Atlana Syamayim Latuihamalo.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pendeta: Mutia Ayu Dampingi di Rumah Sakit di Saat-saat Terakhir Glenn Fredly