Wabah Virus Corona
Divonis Kena Santet saat Dibawa ke Orang Pintar, L Meninggal di Rumah Sakit karena Positif Corona
Jenazah korban dimakamkan di pemakaman umum desa setempat dengan SOP pemakamanan jenazah corona
L kemudian dirujuk ke RSUD dr Soedono karena riwayat korban yang pulang bekerja dari zona merah corona.
Di rumah sakit, korban kembali mengalami muntah-muntah lalu diopname.
Kondisi kesehatan korban makin menurun dan akhirnya meninggal dunia, Kamis (9/4/2020) pukul 16.00 WIB.
Jenazah korban dimakamkan di pemakaman umum desa setempat dengan SOP pemakamanan jenazah corona.
Tarnu menambahkan setelah korban dirawat di RSUD Soedono, sore harinya rumah korban disemprot disinfektan.
Keluarga dan warga yang kontak langsung dengan L diminta mengarantina diri secara mandiri.
“Alhamdulillah, keluarganya semuanya dalam kondisi sehat,” kata Tarnu.
Tarnu menyayangkan tindakan majikan korban yang memulangkan korban dalam kondisi sakit.
Semestinya korban tetap dirawat di rumah sakit hingga sembuh, bukan malah dipulangkan. (Kontributor Solo, Muhlis Al Alawi)
• Hasil Rapid Test ke 4.722 orang di Jateng , 87 Orang Dinyatakan Positif Corona
• Promo Superindo 9-12 April 2020, Banyak Diskon di Akhir Pekan Cuma 3 Hari, Ini Daftarnya
• 15 Negara yang Belum Terjamah Virus Corona, Amerika masih Catatkan Jumlah Kasus Terbanyak
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sebelum Meninggal, Baby Sitter PDP Covid-19 Dibawa ke Orang Pintar, Disebut Sakit karena Disantet