Berita PSIS
Virus Corona Masih Mengancam, PSIS Minta Pemain dan Pelatih Asing Tidak Pulang Kampung
Manajemen PSIS Semarang berharap para pemain asing dan juga jajaran pelatih asing di PSIS saat ini mengurungkan niat pulang ke kampung
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Manajemen PSIS Semarang berharap para pemain asing dan juga jajaran pelatih asing di PSIS saat ini mengurungkan niat pulang ke kampung halamannya terlebih dahulu.
Hal tersebut berkaitan dengan pandemi virus corona atau Covid-19.
Situasi tersebut membuat kompetisi dihentikan sementara hingga akhir Juni memdatang, dan latihan tim PSIS juga diliburkan sementara hingga 29 Mei.
Seperti diketahui, hanya Flavio Beck Junior saja yang saat ini kembali ke Kroasia di tengah pandemi virus corona saat ini.
Sementara untuk tiga pemain PSIS yakni Bruno Silva dan Wallace Costa yang berasal dari Brazil serta Jonathan Cantillana yang berasal dari Chile tetap berada di Semarang hingga saat ini.
• MUI Jateng Akan Gelar Istighosah Covid-19 Besok 16 April 2020, Live TVRI dan RRI
• Jadwal Acara TV Hari Ini, Ada Tribute To Glenn Fredly hingga Bioskop Trans TV Film The Tuxedo
• Aksi Bocah Ajaib Arat Hosseini Pamer Skill, Inilah Tanggapan Lionel Messi dan Barcelona
• Kerajaan Arab Saudi Larang Sholat Tarawih di Masjid Selama Masih Ada Wabah Virus Corona
Begitu juga dengan trio pelatih PSIS, yakni pelatih kepala Dragan Djukanovic dan duo asisten Zarko Curcic dan Emilio Cugnier Filho juga saat ini masih berada di Semarang.
"Kalau sementara dengan saya belum ada, sejauh ini belum ada yang minta izin untuk pulang ke negaranya. Kami berharap sih jangan," kata General manager PSIS, Wahyu "Liluk" Winarto kepada Tribunjateng.com, Selasa (14/4/2020) sore.
Menurut pria yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Semarang ini, saat para pemain dan pelatih asing ini kembali ke negaranya, mereka juga pasti akan menjalani masa karantina.
"Artinya begini, dia pulang ke negaranya juga repot. Artinya dia juga pasti dikarantina di sana. Kan begitu kondisinya. Jadi saya kira posisinya sih mending di sini kalau melihat kondisi sekarang," katanya.
Di sisi lain, tim PSIS berencana akan menggelar latihan pada awal Juni mendatang untuk persiapan kompetisi. Bila pemain memutuskan pulang ke negaranya dan saat kembali ke Indonesia tetap akan menjalani karantina.
"Tentunya akan merepotkan bagi mereka. Dan kalaupun tim ini bisa mulai latihan awal Juni kita ingin semuanya komplit untuk persiapan menghadapi kompetisi," ucapnya.
"Tapi kalau dia mau pulang ya kita tidak bisa menahan. Karena kan, mungkin di negaranya ada urusan kita juga tidak tahu," ucapnya.
Dalam kesempatan terpisah, Bruno Silva mengaku sebetulnya ingin kembali ke Brasil.
Namun melihat situasi dan kondisi yang ada saat ini, ia memutuskan tetap berada di Semarang bersama keluarganya.
"Kita harus menerima dan menunggu waktu yang ditentukan agar semuanya kembali normal. Kita perlu melindungi dan menjaga diri kita sendiri," ungkap pemain yang merayakan ulang tahunnya yang ke 29 kemarin tersebut.(*)
• Kompetisi Mandek, Striker PSIS Hari Nur Yulianto Mencoba Bisnis Jualan Kaos
• Salon Tak Lagi Beroperasi, Nikita Mirzani Pecat 130 Karyawan di Tengah Wabah Corona
• Kabar Terbaru! Pemungutan Suara Pilkada Serentak Bakal Digelar 9 Desember 2020