Ramadhan 2020
Jelang Ramadhan, Masih Bingung Mau Sholat Tarawih Berapa Rakaat? Mana yang Benar?
Jelang Ramadhan, Masih Bingung Mau Sholat Tarawih Berapa Rakaat? Mana yang Benar?
Jelang Ramadhan, Masih Bingung Mau Sholat Tarawih Berapa Rakaat? Mana yang Benar?
TRIBUNJATENG.COM - Mengapa jumlah rakaat salat Tarawih berbeda-beda?
Pertanyaan itu barangkali sering terbesit di benak umat Islam di bulan suci Ramadhan.
Beberapa masjid menegakkan salat tarawih sebanyak 11 rakaat (termasuk 3 rakaat witir), dan beberapa yang lain menegakkan shalat tarawih 23 rakaat.
Dan barangkali ada jumlah rakaat yang lain lagi.
• Virus Corona Bikin Mikhayla Makin Dekat dengan Aburizal Bakrie, Ardi Bakrie Cemas, Ini Curhatnya
• Viral Insinyur Minyak Norwegia Tinggal di Hutan Bersama Suku di Indonesia, Ini yang Membuatnya Betah
• Bukan Tak Mau Menerapkan PSBB di Semarang, Ini Satu Hal yang Mengganjal Pikiran Wali Kota Hendi
• Promo Superindo 20-23 April 2020, Cuma 4 Hari Diskon Minyak Goreng hingga Daging, Ini Daftarnya
Tarawih merupakan salah satu shalat malam yang ditunaikan muslim di buloan Ramadhan.
Umumnya salat Tarawih dilakukan berjamaah di masjid.
Namun, bukan berarti salat tarawih tidak bisa dilakukan sendiri atau munfarid.
Persoalan yang sering diperdebatkan tentang shalat Tarawih adalah mengenai jumlah rakaatnya.
Mengapa jumlah rakaat shalat Tarawih dapat berbeda-beda?
Berikut penjelasan terkait penyebab adanya perbedaan jumlah rakaat shalat Tarawih yang Tribunnews.com rangkum dari Islampos.com.
1. Tak ada hadits shahih yang mengatur jumlah rakaat shalat Tarawih
Perbedaan terjadi karena tidak ada satupun hadits yang shahih dan sharih (jelas/eksplisit) yang menyebutkan jumlah rakaat shalat tarawih yang dilakukan oleh Rasululullah Saw..
Prof. Ali Mustafa Yaqub, M.A. menerangkan bahwa tidak ada satupun hadits yang derajatnya mencapai shahih tentang jumlah rakaat shalat tarawih.
Istilah shalat tarawih memang tidak ada pada masa Rasul) yang dilakukan oleh Rasulullah Saw..