Berita Slawi
Polres Tegal Laksanakan Simulasi Pemakaman Jenazah Covid-19
Dengan merebaknya kasus Virus Corona (Covid-19) tidak luput memakan korban meninggal karena terpapar Covid-19, begitu juga dengan jumlah orang
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Dengan merebaknya kasus Virus Corona (Covid-19) tidak luput memakan korban meninggal karena terpapar Covid-19, begitu juga dengan jumlah orang dalam pengawasan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) yang semakin bertambah.
Oleh karena itu, guna mengantisipasi penolakan terhadap jenazah yang terpapar oleh virus Covid-19, Kepolisian Resor Tegal pagi ini menggelar simulasi cara penanganan dan pemakaman korban meninggal Virus Covid-19.
Bertempat di lapangan Aspol Kalibliruk, Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal, Senin (20/4/2020).
• Terekam CCTV, Detik-detik PDP Corona di Tegal Kabur dari Ruang Isolasi Dibantu Istri
• Apa Kabar Penjualan Mobil Seken di Kota Semarang? Benarkah Pembeli Terkendala Leasing
• Inilah Penjelasan Dewan Pakar IDI tentang Virus Corona Berpotensi Mati dengan Sendirinya
• Siapa Mafia Impor Obat dan Alkes yang Disebut-sebut Erick Thohir?

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Kepolisian Resor Tegal, AKBP M.Iqbal Simatupang, didampingi Wakapolres, Kompol Heru Budiharto, dan diikuti Pejabat utama, para Kasat, para Perwira, serta anggota Polres Tegal.
Kapolres Tegal, AKBP M.Iqbal Simatupang mengatakan, kegitan simulasi ini merupakan tatacara penanganan jenazah korban meninggal Covid-19, personil polisi Polres Tegal dilatih cara mengurus dan pemakaman korban.
“Kegiatan simulasi ini adalah sebagai antisipasi apabila korban meninggal akibat terpapar virus Covid-19 ditolak di makamkan oleh warga. Kami melatih anggota secara khusus untuk mengurus dan melaksanakan pemakaman korban Covid-19,” tutur AKBP Iqbal, dalam rilis yang diterima Tribunjateng.com, Senin (20/4).

Iqbal menambahkan, anggota yang akan mengurus dan memakamkan korban terpapar virus Covid-19, terlebih dahulu melengkapi diri dengan alat pelindung diri (APD) agar tidak terpapar Virus Covid-19.
Setelah selesai melakukan pemakaman jenazah, personil polisi melakukan pembersihan diri satu persatu untuk menghindari terpapar Virus dari korban yang meninggal.
"Kita berdoa dan memohon kepada Allah SWT semoga ini hanyalah simulasi dan tidak ada korban jiwa lagi akibat terpapar virus Covid-19," harapnya. (dta)