UPDATE 1 PDP Virus Corona di RSUD Bendan Kota Pekalongan Meninggal Dunia

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Satu orang pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona yang dirawat di RSUD Bendan, Kota Pekalongan, Jawa Tengah meninggal dunia.

Pasien berjenis kelamin perempuan, umur 75 tahun, alamat Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang.

"Satu PDP meninggal dunia, warga Kabupaten Batang.

• Dewi Sandra Ungkap Alasan Bungkam Soal Kematian Glenn Fredly Mantan Suaminya

• Viral Akun Reemar Martin Artis Tik Tok Filipina Diserang Netizen +62, Sempat Hilang Di-Report

• Jika Meninggalnya Tak Wajar, Ada Suara Berisik dari Peti Jenazah, tapi Tidak untuk Korban Corona

• Program Ini Talkshow Host Sule, Andre Taulany, dan Raffi Ahmad Pamit, Ini Penjelasan Net TV

Pasien langsung dimakamkan di TPU Bandar pada hari Sabtu (25/4/2020) dini hari, oleh petugas medis RSUD Bendan, Dinkes Kota, dan BPBD Kota Pekalongan," kata Wakil Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid saat dihubungi Tribunjateng.com, Minggu (26/4/2020).

Menurut Wakil Wali Kota, untuk riwayat perjalanan PDP yang meninggal ini, pasien dijenguk anaknya yang pulang dari Bekasi.

"Hasil swab untuk PDP yang meninggal dunia ini belum keluar, oleh karena itu pada saat pemakaman dilakukan prosedur pemakaman Covid-19," ujarnya.

Berdasarkan data dari update, https://corona.pekalongankota.go.id/ yang terakhir diupdate pada hari Sabtu (25/4/2020) pukul 15.02 WIB, untuk jumlah orang dalam pantauan (ODP) 193 orang, 39 orang proses pemantauan, dan 154 orang selesai pemantauan.

Kemudian untuk PDP ada 4 orang, 3 orang dinyatakan sehat dan sudah pulang dan 1 orang meninggal dunia.

Sedangkan untuk yang terkonfirmasi Covid-19 ada 6 orang, 3 orang melakukan isolasi mandiri, 2 orang meninggal dunia, dan 1 orang dirawat. (Dro)

• Satgas Covid-19 di SMKN 2 Slawi Bagikan 1.300 Paket Makanan kepada Warga Tidak Mampu

• Pengabdian kepada Masyarakat, PIP Semarang Bagikan Paket Sembako untuk Ojol hingga Pekerja Lepas

• Sudah Imsak Bolehkah Makan Sahur? Ini Penjelasan Ulama

• Daerah Mana Saja yang Termasuk Zona Merah Corona di Jateng? Simak Penjelasan Dinkes