Larangan Mudik 2020
Kesan Pertama Pemudik dari Bekasi Diisolasi ke GOR Satria Purwokerto: Dingin dan Tak Bisa Tidur
Pemudik dari Bekasi menceritakan pengalamannya kali pertama tidur di ruang isolasi GOR Satria Purwokerto.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Pemudik dari Bekasi menceritakan pengalamannya kali pertama tidur di ruang isolasi GOR Satria Purwokerto.
Salah seorang pemudik dari Bekasi sekaligus penghuni pertama Ristiani (43) sedikit menceritakan kisahnya.
Pada Selasa (28/4/2020), sudah ada enam orang pemudik menempati bangsal karantina di lapangan futsal indoor.
• Ini Biodata Imel Putri Cahyati Mantan Istri Sirajuddin Mahmud Suami Zaskia Gotik
• Inilah Daftar Penutupan Tahap III Dua Ruas Jalan di Kota Semarang, Ditutup 24 Jam Mulai Malam Ini
• Bus Bertulis Intruksi Presiden Pulang Kampung Bukan Mudik Melenggang, Ini yang Terjadi di Semarang
• Ganjar Pranowo Sebut Ibu Kos Pengusir 3 Perawat RSUD Bung Karno Solo Menangis dan Minta Maaf
Dia berkata, tiba di tempat karantina pada Senin (27/4/2020) malam.
Sebagai informasi, Pemerintah telah melarang mudik, namun nyatanya masih saja ada warga tetap balik ke kampung halaman dengan berbagai cara.
Seperti yang terjadi di Kabupaten Banyumas, dimana ada sejumlah pemudik yang mesti mengisolasi diri di tempat karantina massal GOR Satria Purwokerto.
Ristiani merupakan warga Kelurahan Bobosan, Kecamatan Purwokerto Utara.
Dia bercerita jika awalnya pergi dari Bekasi pada 10 Maret 2020.
Kemudian pulang ke tempat adik di Desa Kalicupak, Kecamatan Sokaraja.
Dia berniat main ke tempat saudaranya di Kelurahan Bobosan dan sempat juga menumpang di tempat teman 4 hari di Kelurahan Kober.
"Terus saya kembali ke Bobosan, malamnya didatangi pihak kelurahan."