Virus Corona Jateng
Ganjar Usul Potong Gaji ASN, Pakar Ekonomi: Sangat Dibutuhkan, Anggaran Penanganan Corona Tinggi
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengusulkan pemotongan gaji aparatur sipil negara (ASN) atau pegawai negeri sipil (PNS).
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: muh radlis
Tanpa adanya suntikan dana dari realokasi anggaran tersebut, selain berdampak buruk pada penanganan pagebluk, juga akan menambah penduduk miskin di negeri ini.
Jumlah penduduk berkategori rawan miskin di negeri ini mencapai 40 juta dan jumlah penduduk miskin mencapai 25 juta jiwa.
"Jika pemotongan tunjangan jabatan itu langsung di-cut off, 20 persen saja misalnya, dan itu dilakukan secara nasional maka penanganan Covid-19 ini akan mendapatkan tambahan anggaran yang cukup signifikan," katanya.
Maka, akan lebih baik jika apa yang diusulkan Ganjar tersebut dibahas lebih mendalam pemerintah pusat.
"Kalau jadi kebijakan, sebaiknya yang tunjangan terutama tunjangan jabatan yang dipotong.
Karena setelah pandemi selesai, pasti memerlukan lagi anggaran pemulihan.
Nah singkat kata, anggarannya itu dibutuhkan sangat besar.
Maka relokasi dan realokasi anggaran itu memang menjadi satu-satunya pilihan," imbuhnya.
Sebelumnya, Ganjar mengusulkan pemotongan dilakukan sebanyak 50 persen dari total pendapatan para pegawai yang sudah menapaki golongan III ke atas.
Pemotongan itu lanjut dia dirasa penting untuk menunjukkan sensitivitas pegawai pemerintahan kepada masyarakat.
Mengingat saat ini, banyak masyarakat yang mengalami kesulitan akibat terdampak Covid-19.(mam)
• Bawaslu Kab Pekalongan Minta Bakal Calon Tak Kampanye Terselubung Embel-embel Bantuan Virus Corona
• Prakiraan Cuaca Cilacap Hari Ini Minggu, 3 Mei, Malam Turun Hujan
• Lihat Kunci Masih Nyantol, Mahasiswa di Kampus Ternama Semarang Nekat Gasak Motor di Tembalang
• Nagita Slavina Protes Suami Sering Kedipkan Mata Saat Lihat Cewek, Raffi Ahmad Beri Penjelasan Ini