Wabah Virus Corona
Viral Bocah Positif Corona Dijemput Petugas Bikin Netizen Mewek, Baju Dimasukkan ke Kresek
Foto seorang anak kecil positif corona yang dijemput petugas medis membuat haru netizen.
Penulis: Adelia Sari | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM - Potret seorang bocah 7 tahun positif corona yang dijemput petugas membuat haru netizen.
Foto itu pun viral di media sosial, terjadi di Kota Mandar, Sulawesi Barat.
Unggahan foto penjemputan bocah ini dibagikan Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Mandar, Muhammad Ridwan Alimuddin, via akun Twitter @ridwanmandar.
• Sinopsis Drakor The World of the Married Episode 1 Trans TV: Kecurigaan Sun Woo Terhadap Tae Oh
• Viral Pada 2030 Terjadi 2 Kali Lebaran Idul Fitri dalam Satu Tahun, Ini Faktanya
• Respons Baim Wong Ada Wanita yang Datang ke Rumahnya Minta Kerjaan, Padahal Tak Biasa Marah
• Romantis, Didi Kempot Bisiki Yan Vellia Kalau Lagu Ini Khusus Untuknya, Satu-satunya Lagu Buat Istri
Dalam keterangan foto tercantum penjelasan:
Bersama neneknya, bocah 7 thn ini berdsr tes swab positif Covid-19. Dia "packing' sendiri, menggunakan tas kresek menampung bawaannya, bekal di RS. Polman, Sulbar 5 Mei.
Foto tersebut memperlihatkan seorang anak kecil tengah dijemput petugas media berpakaian APD lengkap.
Bodah itu mengenakan baju warna biru navy dan masker.
Petugas medis membukakan pintu mobil untuknya.
Namun netizen dibuat haru dengan kresek putih yang dipegang bocah tersebut.
Kresek itu berisi baju miliknya yang ia masukkan sendiri.
Netizen pun terharu dan memberikan doa kepada si bocah.
Seperti yang dituliskan pemilik akun @kusnida_iman, "Akhir nya mewek jg aku...Semoga Allah memberikan kesembuhan dan bisa main dan sekolah lagi...Aamiìin YRA."
Banyak juga netizen yang memuji bocah ini karena mau jujur kepada petugas dibandingkan pasien dewasa yang banyak berbohong.
@childishly_ : Anak kecil aja ngerti loh, yg dewasa malah diem2 kalo kena covid. btw lekas sembuh adek, semangatt!!
@theo_zhang25: semoga cpt sembuh dek, salut sama kamu yg punya kesadaran sendiri dibanding org2 dewasa lainnya yang masih ngotot gak mau isolasi atau dirawa"