Berita Viral
Masih Peluk Serangkai Bunga Seolah Tak Mau Melepaskan, Okta Meregang Nyawa Scoopynya Tabrak Truk
Peristiwa terjadi di jalan besar lintas provinsi, dekat tugu peringatan agar “hati-hati di jalanan” berupa patung mobil ringsek
“(Sedangkan) supir tidak terluka, truk juga tidak mengalami kerusakan dalam kejadian ini,” kata Agus.
Okta mengalami trauma yang cukup berat akibat kecelakaan ini, seperti patah pada tulang paha kiri, lecet di dagu, tangan dan sekitar mata kanan, dan lebam pada sejumlah bagian tubuh dan leher.
“Semua pengguna jalan harus hati-hati dan tetap konsentrasi.
Patuhi rambu lalu lintas, seperti marka jalan dan pembatasnya,” kata Agus. Heru Mulyono (41), seorang anggota RAPI, turut membantu evakuasi Okta.
Ia dan beberapa rekannya membawa korban ke RSUD Wates menggunakan mobil ambulan RAPI.
Heru menceritakan, Okta masih dalam posisi menelungkup sebelum dievakuasi.
Ia masih mengenakan helm dan jaket.
Ia terlihat mendekap serangkaian bunga (bouquet) aster dan suplir dalam posisi tertelungkup itu.
Ambulans datang, korban segera dilarikan ke RSUD.
Dia dibawa bersama rangkaian bunga yang dipeluknya.
“Dia seperti tidak mau melepaskannya,” kata Heru. (*)
• Curhat Pelaku Bully Rizal Penjual Gorengan di Pangkep: Saya Sudah Tidak Kuat Lagi Tuhan
• Promo Superindo Hari Kerja 18-21 Mei 2020, Khong Guan Diskon 50 Persen, Ini daftar Lengkapnya
• Pasang Boneka Seks di Kursi Penonton, Klub Bola Korea Selatan Didenda Rp 1,196 Miliar
• Dua Siswa Positif Corona Setelah Korea Selatan Kembali Buka Kegiatan Sekolah
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tabrak Truk, Pengendara Scoopy Tewas, Masih Peluk Serangkai Bunga