Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Pencurian Kendaraan Bermotor Curanmor Dominasi Angka Kriminalitas di Kota Semarang

Angka kriminalitas di Kota Semarang didominasi kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor).

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: galih permadi
zoom-inlihat foto Pencurian Kendaraan Bermotor Curanmor Dominasi Angka Kriminalitas di Kota Semarang
Tersangka pencuri

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Angka kriminalitas di Kota Semarang didominasi kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor).

Terhitung sejak 24 April sampai 31 Mei 2020 terdapat 29 laporan kasus curanmor yang masuk ke Polrestabes Semarang.

"Laporan yang masuk ini juga dari kasus yang dilaporkan di setiap Polsek jajaran di Kota Semarang," kata Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Asep Mauludin, Kamis (4/6/2020).

Innalillahi Wa Innailahi Rojiun, Satpam Cantik yang Hilang Ditemukan Mengapung di Bengawan Solo

Inilah 5 Nama Samaran di Whatsapp Terdakwa Kasus Korupsi Jiwasraya: Panda, Pak Haji hingga Chief

Dalam 2 Hari 15 Orang Positif Corona di Solo Raya, Wonogiri Jebol, Sukoharjo 3 Besar Jateng

Gara-gara Ini Kedai Kopi Milik WNI di Amerika Lolos dari Penjarahan Demo Kematian George Floyd

Asep melanjutkan, untuk mengantisipasi aksi kejahatan serupa, pihaknya telah mengimbau masyarakat supaya tidak lengah saat memarkirkan kendaraan.

"Kejadian curanmor sebagian besar terjadi di permukiman," jelasnya.

Setelah curanmor, aksi kriminalitas di Kota Semarang disusul kasus pencurian dengan pemberatan dan kekerasan secara bersama-sama.

Masing-masing dari keduanya terdapat delapan kasus.

Kemudian kasus penganiayaan berat terdapat empat kasus.

Kasus lainnya yakni penganiayaan ringan, kekerasan dalam rumah tangga, perlindungan anak, dan penggelapan masing-masing terdapat dua kasus.

Sementara kasus pencurian biasa, pemerasan, pembunuhan, dan pelanggaran undang-undang kesehatan masing-masing terdapat satu kasus.

Dari semua kasus tersebut, terhitung ada 66 kasus kriminal.

22 di antaranya berhasil diungkap.

"Dari semua yang diungkap, tidak ada pelaku yang keluar dari penjara atau napi asimilasi," jelasnya.

Sementara itu, untuk menekan angka kriminalitas di Kota Semarang.

Hampir setiap hari, katanya, pihaknya menggelar patroli di beberapa titik objek vital di Kota Semarang.(*)

Inilah 5 Nama Samaran di Whatsapp Terdakwa Kasus Korupsi Jiwasraya: Panda, Pak Haji hingga Chief

Viral Raffi Ahmad-Nagita Sultan Andara Tajir Melintir Miliki Tabung Gas 3 Kg, Netizen +62 Bereaksi

Buat Gaya-gayaan Pak, Kata Pemuda Bandung yang Dikira Bawa Paket Sabu Ternyata Garam Jadi Viral

Ferdian Paleka Youtuber Resmi Bebas: Saya Lega, Senang, Campur Aduk Lah Pokoknya

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved