Berita Viral
Sebelum Ditangkap Polisi, Haris Sudah Bikin Lubang Dekat Rumah untuk Kubur Jasad Ibu yang Ia Bunuh
"Warga lain pun enggak tau kenapa ada lubang itu. Tadi malam belum ada yang tau pas paginya baru tahu warga sini," ucap Kepala Desa Bangun Rejo, Misno
Sebelum Ditangkap Polisi, Haris Sudah Bikin Lubang Dekat Rumah untuk Kubur Jasad Ibu yang Ia Bunuh
TRIBUNJATENG.COM - Sekitar 20 meter dari rumah Haris (43) di Dusun II Desa Bangun Rejo Kecamatan Tanjungmorawa Kabupaten Deliserdang, sudah tergali lubang.
Lubang sepanjang 1,5 meter dan dalam sekitar setengah meter itu sempat dikira warga untuk lubang sampah.
Rupanya lubang itu telah ia siapkan untuk sang ibu, Parti (72) yang tewas karena ia bunuh, Selasa (16/6/2020) malam.
• Syifa yang Kabur dari Rumah Akhirnya Ketemu, Pergi Kemana dan Bagaimana Kondisinya? Ini Kata Polisi
• Hasil Rapid Test Pengemudi Angkutan Umum di Solo, 8 Orang Reaktif dan Lakukan Isolasi Mandiri
• Perilaku Tak Waras Medlin Buronan FBI yang Ditangkap di Jakarta Diungkap ART: Semua Pintu Saya Kunci
• Ini Alasan Nagita Slavina Blokir dan Tak Balas WA Jessica Iskandar Sejak 2018
Rencananya, Haris akan menguburkan jenazah ibu di lubang yang telah ia gali sendiri di belakang rumahnya itu.

Namun hal itu tak jadi dilaksanakannya karena Haris langsung diamankan kepolisian.
Keberadaan lubang ini sempat menjadi bahan perbincangan banyak warga.
"Warga lain pun enggak tau kenapa ada lubang itu. Tadi malam belum ada yang tau pas paginya baru tahu warga sini," ucap Kepala Desa Bangun Rejo, Misno.
Kasat Reskrim Polresta Deliserdang, Kompol Muhammad Firdaus membenarkan kalau lubang yang ada di sekitar rumah tersebut adalah lubang yang sengaja disiapkan oleh pelaku untuk mengubur korban.
"Ia benar (sengaja disiapkan untuk dikuburkan),"kata Kasat Reskrim.
Lubang itu tak terlihat warga sehari sebelum kejadian berdarah menimpa Parti.
Banyak orang yang sempat mengira kalau lubang digali oleh orang lain untuk kepentingan membuat lubang sampah.
Detik-detik jasad korban ditemukan suami
Suami Parti, Warso (79) melihat peristiwa mengenaskan sepulang dari Masjid Al Badar, Selasa (16/6/2020) malam.
Pukul 18:30, Warso pamit pergi ke masjid untuk melaksanakan salat magrib.