Kecelakaan lalulintas
Warga Keluhkan Kurangnya Penerangan di Jalan Veteran Semarang Hingga Sebabkan Kecelakaan Semalam
Seorang warga Lempongsari Timur III bernama Dwi (35) mengeluhkan kurangnya penerangan yang berada di sepanjang Jalan Veteran Kota Semarang
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Seorang warga Lempongsari Timur III bernama Dwi (35) mengeluhkan kurangnya penerangan yang berada di sepanjang Jalan Veteran Kota Semarang saat malam hari.
Dari penuturannya, lampu penerangan jalan di sana sering tidak menyala.
“Yang menyala bahkan justru lampu hiasan yang melintang di atas jalan yang tidak menerangi jalan sama sekali,” ujarnya.
Keluhan itu diutarakannya usai terjadi kecelakaan lalu lintas di Jalan Veteran tepatnya depan Daeng Baba Resto, Kamis (18/6/2020) malam.
Kecelakaan itu melibatkan dua pengendara motor.
Satu mengendarai Mio GT merah berpelat H 6047 AKG dan satu lainnya Vario hitam H 6994 AYG.
Dari kesaksian Dwi yang melihat kejadian itu, kecelakaan bermula ketika pengendara Mio GT keluar dari gang Lempongsari Timur III ke Jalan Veteran kemudian menyeberang untuk menuju ke arah Jalan Pahlawan.
“Dia menyeberang kemudian justru tertabrak pengendara Vario yang dari arah Jalan Pahlawan,” ujarnya.
Kedua pengendara itu kemudian ditangani tim media dari Ambulance Hebat.
Pengendara Mio GT mengalami luka di bagian dada sedangkan pengendara Vario di bagian kaki.
“Kalau kata pengendara Vario, dia tidak melihat lawannya menyalakan lampu sein.
Namun kalau menurut saya, kemungkinan besar juga disebabkan karena jalan kurang terang,” ujar Dwi.
Dari pengamatan Tribunjateng.com, lampu penerangan jalan di sekitar lokasi kejadian tidak menyala atau tidak berfungsi.
Kondisi di sekitar lokasi kecelakaan juga tampak gelap.
“Bahkan garis marka di jalan ini juga tidak jelas mana tengahnya sebagai pemisah dua jalur.