Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Sukoharjo

Bocah Sukoharjo Tewas Usai Latihan Silat, Sempat Minta Jus Daun Pepaya

Seorang bocah berinisial FAR (15) warga Gatak tewas saat berlatih silat, Sabtu (4/7/2020) malam.

Tribun Solo
Warga melayat di rumah duka bocah tewas usai latihan silat di Kabupaten Sukoharjo, Minggu (5/7/2020). 

Mujiman mengatakan, jenazah FAR begitu datang di rumah duka langsung dikebumikan di astana Jamur. 

"Iya baru saja datang dan langsung dikebumikan, datang pukul 13.50 WIB," kata Mujiman. 

Anak Baik

Detik-detik sebelum FAR (15) warga Dukuh Jamur RT 01 RW 08, Desa Trangsan, Kecamatan Gatak, Sukoharjo meninggal masih teringat dalam benak Paman FAR, Sutejo (49).

Menurut Sutejo, FAR anak yang baik dan ceria.

Selama libur sekolah ini, dia sering menghabiskan waktu di rumahnya.

Sutejo mengatakan, pagi hari sebelum keponakannya meninggal, korban sempat bersepeda dengan teman-temannya.

"Ini kan lagi musim Gowes, kemarin pagi itu dia sempat Gowes dulu," katanya saat ditemui di rumah duka, Minggu (5/7/2020).

RAF menerupakan anak pertama dari dua bersaudara.

Sutejo dan istrinya sudah menganggap RAF seperti anaknya sendiri, karena mereka sering bertemu dan rumah mereka jaraknya tak begitu jauh.

"Sebelum berangkat latihan itu, dia sempat meminta pada budhenya untuk dibuatkan jus daun pepaya," ucap dia.

"Dia sudah kami anggap seperti anak sendiri, karena kami sangat dekat," imbuhnya.

Sutejo mengatakan, keponakannya itu pamit untuk latihan silat di SD Negeri 1 Trangsan setelah magrib.

Dia tidak mengetahui pasti bagaimana kronologi keponakannya itu bisa sampai terluka dan tak sadarkan diri.

"Sekitar jam 21.30 WIB itu dia dikabarkan jatuh, lalu jam 22.00 WIB dia dibawa teman-temannya ke Puskesmas Gatak," tandasnya.

Sumber: Tribun Solo
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved