Setelah 3 Bulan Ditutup Dampak Corona, Pasar Tiban Jalan Lingkar Salatiga Kembali Dibuka

TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga kembali membuka aktivitas perdagangan di Pasar Tiban Jalan Lingkar Salatiga (JLS) setelah tiga bulan vakum lantaran pandemi virus Corona (Covid-19), Minggu (5/7/2020).

Wakil Walikota Salatiga Muh Haris mengatakan pembukaan kembali pasar tiban mengacu Perwali nomer 17 tahun 2020.

Keluarnya perwali juga menandai berakhirnya masa tanggap darurat virus Corona.

• Berikut Harga Terbaru Thermo Gun Laris Manis di Masa Pandemi Corona dan New Normal

• Sejak Ayu Ting Ting Terkenal, Ayah Ojak Tak Pernah Ambil Gajinya 9 Tahun

• Dewi Perssik Bentak Angga Wijaya: Suami Kok Diem Saja Saat Saya Dipojokkan

• Biodata Sandrinna Michelle, Pemeran Wulan di Sinetron Dari Jendela SMP

"Karena itu Pemkot Salatiga mulai mengijinkan kegiatan-kegiatan ekonomi, termasuk di antaranya Pasar Tiban di JLS yang sudah hampir tiga bulan tutup," terangnya saat dihubungi Tribunjateng.com, Minggu (5/7/2020)

Dikatakannya, penutupan pasar tiban di JLS Salatiga diharapkan dapat dipahami masyarakat karena terdampak secara ekonomi.

Hanya saja semua itu lanjutnya, dalam rangka prioritas memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Salatiga.

Ia menambahkan, berakhirnya masa tanggap darurat pada akhir bulan Juni lalu dan dikeluarkannya perwali yang mengatur tentang tatanan kebiasaan baru dapat bertahap menghidupkan sektor ekonomi.

"Kami juga meminta sejumlah usaha yang mulai beroperasi kembali dengan ketat tetap mematuhi protokol kesehatan guna memangkas penyebaran Covid-19,” katanya

Pihaknya menyatakan, dibukanya kembali Pasar Tiban JLS perekonomian masyarakat bisa segera pulih.

Kegiatan ekonomi tetap berjalan namun protokol kesehatan juga harus dipatuhi secara ketat.

Ketua Paguyuban Pasar Tiban JLS Muh Syafei menyambut baik dibukanya kembali pasar tiban JLS. Dia berharap roda perekonomian masyarakat dapat kembali hidup.

"Kami para pengurus paguyuban dan pedaganh akan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan di pasar tiban JLS," ujarnya

Protokol seperti mengatur jarak antar pedagang kata dia, lalu menyediakan air dan sabun untuk cuci tangan serta kewajiban bagi semua pedagang dan pengunjung untuk memakasi masker telah dipersiapkan. (ris)

• Warga Semarang Bisa Pinjam Mobil Dinas Walikota Hendi Untuk Pernikahan, Gratis!

• Tokoh Tukang Ojek Pengkolan Tisna dan Yuli Disetop! Ini Penjelasan Aris Nugraha Sutradara TOP

• TNI dengan Mudah Lumpuhkan Pasukan AS yang Bertubuh Besar, Pentagon Menyebutnya Pakai Ilmu Hantu

• Mobil Calya Kecelakaan di Tanjakan Sibelis Paninggaran Pekalongan, Inilah Daftar Korbannya