Prakiraan Cuaca
Masih Ada Potensi Hujan, Begini Prakiraan Cuaca Jawa Tengah Menurut BMKG, Kamis 9 Juli 2020
Dari keterangan Forecaster BMKG Kelas II Ahmad Yani Semarang Arif Nurhidayat, cuaca pada umumnya akan berawan
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini dan prakiraan cuaca di Jawa Tengah (Jateng) pada Kamis (9/7/2020) hari ini.
Dari keterangan Forecaster BMKG Kelas II Ahmad Yani Semarang Arif Nurhidayat, cuaca pada umumnya akan berawan.
Ada juga potensi hujan ringan di wilayah pegunungan bagian barat dan tengah pada sore hingga malam hari.
Sementara itu, laman resmi prakiraan cuaca secara rinci menyebutkan wilayah yang mengalami hujan serta peringatan dini gelombang tinggi air laut.
Wilayah Mungkid dan Wonosobo berpotensi mengalami hujan lokal pada malam hari.
Wilayah lainnya akan cerah berawan dan berawan pada sepanjang hari.
“Peringatan dini dari BMKG : Waspada gelombang tinggi di perairan selatan dan utara Jawa Tengah,” tulis BMKG.
Suhu udara di seluruh wilayah mulai dari 18 dan mencapai 34 derajat Celcius.
Kelembapan udara di seluruh wilayah berkisar antara 55 hingga 100 persen.
Perlu diketahui, wilayah Jawa Tengah sendiri sudah memasuki masa musim kemarau pada Mei 2020 lalu.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Semarang Tuban Wiyoso.
“Memasuki musim kemarau, diimbau kepada masyarakat untuk waspada potensi cuaca ekstrem saat masa transisi atau pancaroba.
Misalnya hujan lebat tiba-tiba dengan intensitas sedang-lebat, dalam durasi pendek yang disertai angin kencang, dan petir.
Kadang didahului dengan dengan hujan es dan angin puting beliung,” ungkapnya pada Senin (30/3/2020) lalu.
Bagi Anda yang akan beraktivitas di wilayah Jateng, harap gunakan peralatan yang sesuai dengan cuaca yang diprakirakan di atas.
Seluruh informasi prakiraan cuaca ini berdasarkan data dari sumber resmi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). (tribunjateng/rez)