Istri Achmad Husein Sambangi Warga Terdampak Kebakaran 5 Rumah Purwokerto, Beri Bantuan Lengkap

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Bunda Rumah Tangga Siaga Bencana (Bu R-NA) Kabupaten Banyumas, Erna Husein menyambangi korban kebakaran lima rumah di Pancurawis, Kelurahan Purwokerto Kidul, Kecamatan Purwokerto Selatan, pada Minggu (26/7/2020).

Bersama Ketua Persit Candra Kirana, Nuraeni Sadewo, dan Pengurus Bayangkari Polresta Banyumas Erna menyerahkan bantuan sosial berupa paket sembako, peralatan mandi, peralatan sekolah selimut dan kebutuhan pokok lainnya.

Seperti diberitakan sebelumnya jika musibah kebakaran menimpa beberapa warga di Pancurawis, Kelurahan Purwokerto Kidul, Kecamatan, Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas Sabtu dini hari.

Hal itu turut mengundang kepedulian jajaran organisasi wanita yang ikut terlibat dalam Bunda Rumah Tangga Siaga Bencana.

Erna Husein mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap warga yang tertimpa musibah.

Selain itu tentunya membantu guna meringankan beban korban kebakaran.

"Kita turut prihatin dan peduli, dengan bantuan sembako dan kebutuhan primer ini semoga bisa meringankan beban warga yang menjadi korban," ujarnya kepada Tribunbanyumas.com, sebagaimana dalam rilis, Minggu (26/7/2020).

Penyerahan bantuan langsung diterima oleh korban kebakaran di lokasi kejadian.

Erna Husein juga berjanji bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan para donatur serta relawan akan membantu membangunkan kembali rumah para korban meski tidak seperti sebelumnya.

"Mudah-mudahan akan menggerakkan semua masyarakat, para donatur para relawan untuk saling membantu korban kebakaran ini.

Kita harus selalu berdoa semoga wabah Corona segera berlalu agar kita bisa kembali menjalankan perekonomian dan kehidupan secara baik," imbuhnya.

Kebakaran terjadi pada Sabtu (25/7/2020) dini hari.

Kebakaran menghanguskan lima buah rumah warga yang berdekatan.

Lima rumah tersebut adalah milik Suratman (40), Taryono (63), Suwarno (50), Rumini (70), dan Sayuti (70).

Penghuni rumah yang berjumlah 13 orang itu berhasil keluar rumah untuk menyelamatkan diri sehingga tidak ada korban jiwa.

Meski jarak rumah lain saling berdekatan, masih beruntung kebakaran tidak meluas setelah mampu dipadamkan oleh empat mobil pemadam kebakaran.