Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Ini Penyebab Harga Emas Melambung Tinggi Rp 1 Juta Lebih Per Gramnya Dua Hari Terakhir

Selama dua hari terakhir ini, harga emas antam sudah menginjak di angka Rp 1 juta rupiah per gramnya.

Penulis: Ruth Novita Lusiani | Editor: galih permadi
Tribun Jateng / Ruth Novita Lusiani
Emas Antam 

Mengutip pemberitaan Kompas.com (27/4/2020), PT Pegadaian (Persero) melaporkan harga emas naik 21 persen sejak awal 2020.

Lantas, mengapa harga emas terus mengalami kenaikan?

Pakar ekonomi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Fahmi Radhi menilai, emas berbeda dengan minyak bumi.

Minyak saat ini tengah mengalami penurunan permintaan yang menyebabkan harga minyak dunia terpuruk. Adapun emas justru permintaannya meningkat.

“Permintaan emas justru meningkat saat pandemi Covid-19 sehingga menaikkan harga emas,” ujarnya dihubungi Kompas.com, Sabtu (25/7/2020).

Menurutnya saat situasi seperti sekarang, investasi di pasar uang dan pasar modal semakin tak menarik, sehingga menurutnya emas merupakan alternatif investasi yang lebih rendah risiko dibanding investasi lain.

Ia mengatakan, untuk masyarakat yang ingin berinvestasi dengan dana besar maka sebaiknya melakukan investasi berwujud emas batangan.

“Emas batangan lebih liquid and marketable (mudah dicairkan dalam bentuk uang),” tuturnya.

Adapun jika masyarakat hanya memiliki dana kecil maka untuk investasi bisa diwujudkan dalam bentuk emas perhiasan yang bisa dipakai dan dijual saat membutuhkan.

Sementara itu, peneliti senior Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati mengatakan emas saat ini dijadikan pilihan karena aset-aset untuk instrumen investasi yang lainnya tengah menghadapi ketidakpastian.

Meski demikian menurutnya kenaikan ini bersifat fluktuatif.

“Permintaan juga penawarannya juga ikut mengalami fluktuatif karena terkait perkembangan ekonomi di beberapa negara," kata dia saat dihubungi terpisah.

Menurutnya bagaimana kondisi negara-negara yang kasusnya naik turun ikut memengaruhi harga emas.

“Dampak pandemi ini kan luar biasa sehingga orang juga banyak yang membutuhkan likuiditas sehingga banyak yang melepas emas,” ucapnya.

Ke depan, menurutnya nilai emas kemungkinan tetap fluktuatif, akan tetapi menurutnya memang emas paling aman dibandingkan aset-aset yang lain.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved