Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Sragen

170 Orang Donorkan Darahnya di Kegiatan Forum Kerukunan Umat Beragama Sragen

Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) adakan donor darah kerukunan umat beragama di IPHI Kecamatan Sragen, Rabu (5/8/2020).

Penulis: Mahfira Putri Maulani | Editor: muh radlis
TRIBUN JATENG/MAHFIRA PUTRI MAULANI
Proses pelaksanaan donor darah kami kerukunan umat beragama di IPHI Krapyak, Sragen, Rabu (5/8/2020) 

TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) adakan donor darah kerukunan umat beragama di IPHI Kecamatan Sragen, Rabu (5/8/2020).

Kegiatan yang dilakukan secara rutin setiap tahun sejak 2014 ini diikuti oleh seluruh perwakilan dari lima agama yang ada di Kabupaten Sragen.

Mahmud Yunus salah satunya, Mahmud panggilan akrabnya mengaku telah melakukan donor darah sebanyak 37 kali, dimulai sejak dirinya masih duduk di bangku SMA.

Meski dari SMA mulai mendonorkan darah dirinya mengaku sempat berhenti beberapa tahun setelah dirinya kini rutin donor setiap 2,5 bulan sekali.

"Hari ini donor darah ke 37 saya lakukan secara sukarela, kalaupun tidak ada acara seperti ini biasanya saya datang ke PMI Sragen untuk donor darah," katanya kepada Tribunjateng.com.

Mahmud sendiri memiliki golongan darah yang jarang dimiliki orang-orang yakni AB, ia mengaku dengan rutin mengikuti donor darah badannya lebih segar dan sehat.

Dirinya yang juga seorang prajurit di Kodim 0725/Sragen itu mengaku ingin mendonorkan darah sampai 100 kali agar makan malam dengan orang nomor satu di Indonesia.

"Katanya kalau sampai 50 kali donor darah bisa makan malam dengan gubernur, 100 kali makan malam dengan presiden dan saya berusaha mencapai itu. Kalau saya donor sampai ke 100 kali berarti umur saya kan panjang," katanya.

Sementara itu, Wakil Ketua 1 FKUB Sragen Moecthingudin menyampaikan kegiatan ini berawal dengan pemikiran bahwa semua agama mengajarkan untuk saling tolong menolong sesama umat.

"Semua agama mengajarkan, barang siapa yang menolong kehidupan seseorang itu pahalanya sama dengan menolong kehidupan umat seluruhnya."

"Darah dari berbagai agama yang campur menjadi satu membawa naluri untuk punya akhlak mulia menurut para kyai, pendeta, pasteur, dari Hindu, Budha menyampaikan seperti itu," terang Moecthingudin.

Dirinya juga menyampaikan kegiatan FKUB Sragen donor darah antar umat beragama ini baru kali pertama dilakukan di Jateng bahkan Indonesia.

"Pernah saya presentasikan di provinsi di nasional mendapatkan applaus dan apresiasi. Kemudian untuk masa Pandemi Covid-19 ini semua FKUB se-Jawa Tengah menyelenggarakan donor darah yang terinspirasi dari kami," katanya.

Peserta yang mengikuti donor darah ini dikatakanya sebanyak 170 orang. Ia mengaku tidak kesusahan untuk mencari pendonor karena masing-masing anggota diminta untuk mencari pendonor.

"Tidak ada kesusahan 170 orang ini, setiap pengurus mencari 10 orang untuk donor darah dan kita mempunyai anggota sebanyak 17 orang, mereka sudah memiliki jamaah sendiri-sendiri,"katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved