Berita Regional
Sebelum Subuh, Eko Driver Ojol Yogyakarta Ciut Nyali Lihat Pelaku Klitih Bawa Parang Kejar Pemotor
Aksi klitih atau kejahatan jalanan dengan motif yang tidak jelas diduga masih berkeliaran di Yogyakarta.
Saat ini petugas masih melakukan penyelidikan, terutama kronologi kejadian dari korban.
"Tapi belum jelas karena korban belum bisa memberikan keterangan. Maaf ya, nanti kalau sudah jelas saya kabari,"ujarnya.
Hal serupa juga disampaikan Kasat Reskrim Polres Sleman, AKP Deni Irwansyah.
Ia mengatakan masih belum mendapat informasi lengkap.
"Sementara belum ada info. Nanti saya cek di lapangan,"katanya.
Di sisi lain, Polda DIY bakal kembali meningkatkan pengamanan.
Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yuliyanto menanggapi kekerasan jalanan yang muncul kembali.
"Selama ini patroli masih jalan terus. Tetapi kalau angka kasus meningkat lagi, tentu patroli, pengawasan akan kami intensifkan lagi," katanya kepada Tribun Jogja.
Ia pun menyayangkan munculnya kembali kekerasan jalanan atau klitih di Yogyakarta, apalagi di masa pandemi.
Kekerasan jalanan memang menjadi salah satu tindakan kriminal yang meresahkan masyarakat.
Sebab tidak ada motif pasti yang mendasari aksi kejahatan tersebut.
Selama ini, lanjut dia, petugas kepolisian masih terus melakukan patroli.
Hal itu untuk menjamin keselamatan masyarakat.
Jika angka kasus meningkat, pihaknya akan lebih tegas dalam menyelidiki kasus.
"Kami minta pada petugas, agar melakukan pengawasan di tempat-tempat yang sepi. Karena daerah yang sepi memang rawan kejahatan. Kami selalu tegas, kalau ada pelaku yang tertangkap langsung kami proses,"ujarnya.