Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Artis

Pembunuh John Lennon Kembali Ajukan Permohonan Pembebasan Bersyarat, Sudah 11 kali Ditolak

Penembak mati John Lennon, Mark David Chapman kembali mengajukan permohonan pembebasan bersyarat.

Kompas.com/Istimewa
Chapman menembak John Lennon empat kali di Manhattan.(EPA) 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Penembak mati John Lennon, Mark David Chapman kembali mengajukan permohonan pembebasan bersyarat.

Lagi-lagi permohonan tersebut ditolak.

Vokalis The Beatles ditembak mati oleh David Chapman di luar apartemennnya di Manhattan, Amerika pada 1980 silam.

Kawah Oro-oro Kesongo di Blora Meletus Tiga Kali Hari Ini, 4 Gembala Kerbau Masuk RS

Ya Allah Sebut Istri Suranto saat Ditusuk di Ulu Hati, Ini Kronologi Pembunuhan 1 Keluarga di Baki

BPPH Pemuda Pancasila Jateng Anggap Gugatan 4 PAC Hanya Main-main

Tata Cara Sholat Taubat, Lengkap dengan Bacaan Niat hingga Doa Shalat Taubat

Dilansir NME, Kamis (27/8/2020), ini menjadi ke-11 kalinya permohonan David Chapman ditolak.

Sebelumnya, David Chapman diwawancarai oleh dewan pembebasan bersyarat di New York pada Rabu 19 Agustus waktu setempat, dan sejak itu bandingnya ditolak.

Terkait penolakan itu, rinciannya belum disampaikan Dewan Pembebasan Bersyarat.

Mark David Chapman saat ini menjalani hukuman 20 tahun seumur hidup atas kasus tersebut di Lembaga Pemasyarakatan Wende Erie Coubtru, New York.

Chapman sampai saat sekarang masih berada di penjara setidaknya sampai dua tahun ke depan.

Pasalnya, sidang David Chapman masih akan bergulir pada Agustus 2020 mendatang.

Banding dari Chapman terakhir kali ditolak pada Agustus 2018 lalu oleh Dewan Pembebasan Bersyarat.

Dewan Pembebasan Bersyarat menjelaskan alasan banding Chapman ditolak.

"Anda memang telah merencanakan dan mengeksekusi pembunuhan orang terkenal di dunia tanpa alasan selain untuk mendapatkan ketenaran,” kata Dewan Pembebasaan Bersyarat.

David Chapman mengaku sangat malu di hadapan Dewan Pembebasan Bersyarat atas ulahnya menembak mati John Lennon.

"Tiga puluh tahun yang lalu saya tidak bisa mengatakan bahwa saya merasa malu dan saya tahu apa itu rasa malu sekarang," ucap Chapman.

Istri Chapman, Gloria Hiroko Chapman juga sempat membongkar fakta, suaminya akan membunuh John Lennon.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved