PKS Pilih Banteng Moncong Putih di Pilkada Semarang 2020, Dukung Hendi-Ita

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akhirnya resmi mengusung pasangan petahana Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, dan Wakil Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu (Hendi-Ita) pada Pilkada 2020.

Surat rekomendasi dukungan PKS untuk Hendi-Ita tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Jawa Tengah Abdul Fikri Faqih, kepada Hendi-Ita, di Kantor DPW PKS Jawa Tengah, Senin (31/8/2020).

Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Kota Semarang Suharsono mengatakan, keputusan partainya mengusung Hendi-Ita dalam Pilwalkot tahun ini tak lepas dari beberapa hal.

• Jose Mourinho Datangkan Pemain Paling Dibenci ke Tottenham Hotspurs

• Kabar Gembira, Per 1 September 2020 Hendi Hapus Sanksi Administrasi Denda Pajak

• Menteri Nadiem Makarim Minta Maaf ke Siesca Siswi SD Magelang, Ada Apa?

• Apa Itu Happy Hypoxia Gejala Baru Virus Corona? Ini Jawaban Dokter Moniq

"Kami telah melakukan komunikasi dengan semua partai politik untuk kemajuan Kota Semarang, namun tidak ada muncul nama selain mas Hendi, juga melakukan silaturahim dengan para tokoh masyarakat dan ormas, menilai pemerintahan Hendi-Ita sudah cukup berhasil membawa kemajuan kota Semarang," katanya.

Suharsono melanjutkan, jajarannya juga melakukan jajak pendapat kader dan struktur, dengan hasil mayoritas menilai Semarang sudah maju dan siap mendukung pemerintahan Hendi-Ita.

Pertimbangan partainya mengusung petahana juga tak lepas dari pembangunan di Kota Semarang yang sudah baik di masa periode pertama kepemimpinan Hendi-Ita.

"Kami berharap dengan kami usung ini, kedepan pembangunan di Kota Semarang lebih baik, tentu dari sisi target perolehan suara harus lebih baik, kami menargetkan 90 persen suara untuk kemenangan Hendi-Ita," ujar pria yang juga Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Semarang.

Dia menambahkan, ada 10 pakta integritas yang ditandatangani oleh Hendrar Prihadi yang mana dasar utama adalah komitmen untuk memajukan Kota Semarang lebih baik dengan menandatangani kontrak politik dan pakta integritas.

"Berkomitmen untuk amanah, menjunjung tinggi serta menegakkan nilai-nilai moral, berkomitmen untuk mewujudkan pemerintahan yag bersih tanpa KKN, dan memajukan Kota Semarang yang beradab dengan menanamkan 4 pilar kebangsaan baik melalui jalur formal maupun pesantren serta madrasah diniyah," paparnya.

Hal lain yang ditekankan, lanjutnya, berkomitmen meningkatkan pembangunan mental sprititual keagamaan seiring dengan pembangunan fisik, menjadikan Kota Semarang sebagai Kota metropolitan yang religius dan berbudaya, berkomitmen melakukan revitalisasi kampung budaya, dan mewujudkan pola komunikasi yang efektif dengan partai pendukung,

“Juga berkomitmen memajukan Kota Semarang menjadi Kota yang bebas rob dan banjir, meningkatan program ketahanan keluarga di Kota Semarang," imbuhnya.

Sementara, Calon Petahana Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan, dukungan dari PKS pada pilkada tahun ini menjadi hal yang bersejarah. Pasalnya, pilkada tahun-tahun sebelumnya belum pernah terjadi.

"Tahun 2010 tidak sama PKS, tahun 2015 juga tidak sama PKS. Nah, tahun ini mendapat dukungan dari PKS. Ini saya sangat terima kasih sekali. Apalagi PKS menjadi partai terakhir yang memberikan rekomendasi," jelasnya.

Terkait target kampanye, Hendi menyerahkan sepenuhnya kepada tim pemenangan yang terdiri dari koalisi seluruh partai.

"Tugas saya muter-muter, jadi wayang. Soal bagaimana targetnya nanti yang mikir biar partai dan pendukung. Besok Selasa (1/9/2020), dideklarasikan dan dirapatkan siapa ketua timnya dan strateginya seperti apa," jelasnya.