Warga Sudah Teriaki Sopir Gran Max yang Kecelakaan Tertabrak Kereta Barang di Jerakah Semarang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kecelakaan mobil Gran Max tersambar kereta api barang terjadi di jalur penyeberangan tanpa palang pintu di Jalan Stasiun Jerakah RT 5 RW 2, Kelurahan Jerakah, Tugu, Kota Semarang,  Sabtu (5/9/2020) pagi.

Polsek Tugu bersama petugas Inafis Polrestabes Semarang segera mengevakuasi bangkai mobil dan melakukan olah tempat kejadian perkara kecelakaan.

Kapolsek Tugu Kompol Eko Kurniawan mengatakan, sopir dan penumpang mobil Gran Max berjumlah tiga orang yang terlibat kecelakaan itu selamat.

• BREAKING NEWS: Gran Max Disambar Kereta Barang, 3 Korban Luka, 1 Kritis di RS Tugu

• Bye-bye Mirna, Gerindra dan Nasdem Tinggalkan Petahana Bupati Kendal, Merapat ke Paslon Ini

• Mbah Ginem Nangis Sesenggukan Ditipu Wanita Gendut Borong Dagangan Buat Jumat Berkah di Semarang

• 10 Warga Tawangmangu Karanganyar Terpapar Covid-19, Dikarantina di 1 Rumah, Warga Bantu Logistik

Korban paling parah adalah Dadan Herdiana (31), warga Ciparay, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Dia mengalami luka berdarah di kepala dan tangan kanan patah.

Korban lain masing-masing Reza Aditya Putra (18) dan Aris Febiana (35.

Mereka warga Dusun Cilumping, Kelurahan Cikurubuk, Kecamatan Buah Dua, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

"Semua korban sudah mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Tugu Semarang," jelasnya kepada Tribunjateng.com.

Dari informasi yang dihimpun para saksi, kata Kapolsek, mobil Gran Max berwarna silver B2223SKC melaju dari arah selatan ke utara.

Mobil kemjudian melewati perlintasan rel ganda tanpa palang sekira pukul 11.04 WIB.

Di dekat lokasi kejadian, sejumlah warga berteriak memperingatkan akan ada kereta melintas.

Sopir mobil tersebut tidak menghiraukannya, tetap melaju.

Setelah Gran Max tersebut melewati rel kereta yang pertama, meluncur kereta barang dari arah Jakarta menuju Semarang.

Kereta tersebut menabrak bagian belakang mobil sebelah kiri.

"Mobil tersebut sempat terseret sejauh kurang lebih 10 meter.

Korban yang mengalami luka parah duduk di bagian belakang," paparnya.

Saksi mata Elzan menuturkan, korban yang masih bisa berbicara mengatakan rombongannya berasal dari berasal dari luar kota.

Sopir kendaraan yaitu Aris Febiana sudah menengok ke kanan dan kiri sebelum menyeberang rel ganda tersebut.

Korban Deden yang duduk di belakang spontan berteriak memperingatkan kedatangan kereta dari barat.

Spontan sopir menginjak gas tetapi sudah terlambat sehingga tersambar kereta.

"Mobil terseret hingga ke jalur kereta sisi utara.

Beruntung kereta yang lewat adalah kereta barang yang melaju tidak terlalu kencang sehingga para korban selamat," jelas Elzan. (Iwn)

• BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut di Jalan Sultan Agung Semarang 2 Truk 2 Motor, 1 Pemotor Meninggal

• Viral Pria Bermotor Rampas Kalung Wanita Bersepeda Dikepung Warga Seperti Adegan Film

• Viral Bocah Albino di Wonogiri Putri Kembar Kelahiran Rangkasbitung Banten Sering Diajak Selfie

• Sangat Cepat, Pedagang Sayur Keliling Positif Covid di Sragen Menulari 15 Orang Yang Masih Satu RT